Sabtu, 31 Agustus 2024

!




"Kau tau neona !!"
Hampir gila aku mengharapkan mu
Pikiran ku hanya pada dirimu
Hari-hari ku semua tentang mu
Semua catatan ku isi tentang mu


Kau tau neona !!!
"Aku hampir-hampir saja menyerah dengan keadaan ini, kuhabiskan waktu ku untuk mencari dirimu" 

Neona !!!
"Lekas kembali dalam pelukan tuhan, agar semua doa-doa ku tersampaikan kepada mu, semoga engkau tak pernah jauh dari kebaikan dan kebahagiaan"


Aku tulis catatan ini untuk neona jika suatu saat dia sama sekali tak mau meluluhkan hati nya untuk ku
13  Februari 2024

?




"Jika memulai duluan apa harus menurunkan gengsi ? Atau aku memulai duluan dengan elegan" 

"Kau tau neona..selama ini aku mengumpulkan keberanian untuk menyapa mu melalui media sosial" 

"Mental ku kuat, jiwa ku jiwa kepemimpinan, tapi aku tak mampu jika berhadapan dengan mu, semua hilang, aku seperti tak mampu menjadi apa. Siapa."



Jumat, 30 Agustus 2024

,





"Itu bukan cinta..yang sesaat marah kemudian marah dengan kecelakaan"

"Dapatkah aku memberi tau mu sesuatu, jika selalu menimbulkan air mata, maka itu bukan hanya soal luka, tapi bahagia karena mampu bangkit lebih cepat, kembali lebih yakin dengan apa yang tuhan rencanakan itu indah" 

"Sudah kah neona dirimu ? 
Bertahan dengan seseorang yang sudah tak mengharapkan cinta mu"

"Atau ini perkataan yang kembali pada ku ?
Sudah kah aku ? Bertahan dengan orang yang cinta nya terbagi 2."

"Aku kah yang menang ? 
Entahlah untuk sekali lagi saja aku tak mampu menjawab"

.

NEONA




"Hanya diri sendiri yang Mampu merasakan, lantas mengapa aku tak berbelas kasih pada diri sendiri" 


"Bila air mata mampu mengobati luka, biarkan aku menangis sepanjang malam"

"Engkau mungkin memahami apa yang aku rasakan, tapi apakah engkau merasakan apa yang aku alami" 


Neona tau kan ? 

Kamis, 29 Agustus 2024

.





"Lakukan semampu kita, perlakukan mereka seperti memperlakukan kita" 

"Engkau yang berjuang jangan pernah menjadi budaknya. Sewajarnya dan seadanya saja"


"Jangan melukai diri sendiri untuk mereka yang mementingkan moodnya sendiri" 

.





"Jangan mencintai terlalu dalam
Biar kalo dikecewakan tidak membuat iman mu hilang"

"Bahkan seseorang yang menyatakan cintanya dan ketakutan akan kehilangan seseorang yang dia cintai, 
Masih bisa berbohong demi egonya sendiri" 

"Lantas siapa yang dapat dipercaya ?
Mungkin hanya diri kita dan tuhan saja"

.







Masih kuat menulis kan ??
Selesaikan tulisan mu..
Luapkan semua sakit mu..
Luapkan semua kekecewaan mu..
Di dalam tulisan mu..

Tuhan aku sakit sekali...





29 agustus ****

Rabu, 28 Agustus 2024

lebih dari itu

Bukan lagi mengharapkan untuk memilikinya, tapi ingin bisa menjaga dan menemani perjalanan neona.
Entah esok apa yang akan terjadi, tapi aku memang ingin lebih dari sekedar memiliki, andai saja tidak sesuai yang aku inginkan mungkin kekecewaan pasti akan terjadi.
"Selalu ada kekecewaan disetiap harapan kepada manusia" 
Semua tentang harapan kepada Manusia jika tidak berakhir bahagia pasti kecewa, tapi entah kenapa selalu berharap kepada manusia melebihi harapan kepada Tuhannya, dan setelah tidak sesuai dengan keinginannya pasti menyalahkan tuhan. Apa salah tuhan ? Kenapa selalu tuhan yang disalahkan jika dikecewakan manusia..
"Jika aku mencintai neona dengan berakhir kekecewaan. Sudah pasti aku siap"
Dengan segala keterbatasan ku dalam mencintai neona yang bukan milik ku, aku titipkan semua harapan ku pada tuhan. Tuhan pasti memberikan yang terbaik untuk hamba nya yang Taat..
"Manusia berhak berencana, tapi tetap sandarkan pada tuhan" 
Begitupun dengan rencana ku jika bisa memiliki neona, aku ingin menjaganya dengan penjagaan yang melebihi ayahnya, andai ayah nya menjaga neona 24 jam, aku ingin menjaga Neona 2X24 Jam tanpa lelah.
Tapi itu hanya harapan ku tuhan....
Aku tau bahwa neona masih milik orang lain, aku tau aku tidak bisa menerima kondisi itu, tapi biarkan aku tetap mencintai neona dengan cara ku sendiri..
Biarkan neona mencintai kekasihnya, biarkan dia dijaga kekasihnya, biarkan dia bahagia bersama kekasihnya. Aku akan tetap bahagia dengan atau bersama neona. 

Selasa, 27 Agustus 2024

Suatu Saat nanti pasti itu

Kisah ini menggambarkan perasaan seseorang yang mendalam terhadap Neona, seorang yang dia kagumi dan menjadi sumber inspirasi di tengah kesibukan kuliah. Meski perjuangan untuk mendapatkan perhatian Neona tampak sulit, terutama karena dia sudah memiliki kekasih, ada tekad yang tumbuh di dalam dirinya. Namun, keraguan dan ketakutan akan penolakan membuatnya ragu untuk bertindak lebih jauh. 

Melalui stalking Instagram Neona, dia menemukan sedikit ketenangan dan harapan, meskipun hanya dalam diam. Dia mencari-cari alasan untuk bisa berinteraksi dengan Neona, seperti membalas story yang dirasa lebih aman daripada menyapa langsung. Meskipun begitu, ada kesadaran bahwa mencoba dan berani mengungkapkan perasaan adalah langkah pertama yang baik, meski respon Neona tidak bisa dijamin.

Kehidupan di asrama yang sepi di malam hari menjadi latar yang mendukung perasaan kesendirian dan refleksi mendalam. Bahkan percakapan singkat dengan Hamka, teman asramanya, tidak mampu mengalihkan pikiran dari Neona. Pada akhirnya, ada rasa lelah dan kesadaran bahwa mungkin saat ini belum waktunya untuk bertindak, tapi harapan tetap ada bahwa suatu saat nanti, akan ada kesempatan yang lebih baik.
_______________________________________

Seperti biasanya di setiap selasa - Jumat aku baru pulang kuliah Jam 10 malam..
Terlihat asrama yang sudah Mulai sepi, Lampu sudah padam dan suara anak anak sudah tak terdengar lagi..
Sisa sisa tenaga setelah seharian kuliah aku manfaatkan untuk stalking Instagram Neona..Mungkin dengan stalking Instagram neona bisa membuat lelah ku hilang, ya neona menjadi sumber kekuatan baru bagi ku, apalagi sejak dia follback instagram ku. Membuat rasa percaya diriku meningkat, percaya bahwa neona bisa aku dapatkan dan menemani ku berjuang hingga akhir hayat. 
"Percaya bahwa jika dia memang jodoh ku, maka sesusah apapun perjuangannya, tuhan pasti selalu memberikan jalan" 
Aku tau bahwa perjuangan mendapatkan neona tidaklah Mudah, apalagi dia masih memiliki kekasih, mana mungkin aku merebut dia dari kekasihnya, tapi mau sampai kapan aku hanya diam, sudah tidak ada waktu lagi untuk memikirkan keraguan. 
"Jika neona tidak merespon pesan mu. Kamu tetap dihargai oleh orang orang karena keberanian mu mengungkapkan perasaan yang lama kamu pendam" 
Keinginan ku untuk menyapa neona masih selalu aku tahan, berusaha mencari waktu terbaik agar ada alasan untuk berkenalan dengan neona..
Aku selalu yakin bahwa akan ada waktunya dimana aku bisa menyapa neona..entah dengan bertanya atau sekedar membalas story neona, sepertinya membalas story neona sangat lebih aman, to andai kata dia tidak merespon pesan ku, aku tidak terlalu malu dan kecewa. Entah malu karena apa..yang pasti aku tidak akan terlalu kecewa apabila neona tidak merespon ku, aku sudah berusaha memberanikan diri sepertinya sudah sangat baik untuk permulaan.
"Berani memulai lebih baik dari pada hanya diam ditengah kesunyian" 
Sudah Hampir jam 12 Malam, sudah hampir 2 Jam aku bolak balik stalking Neona sambil menikmati rokok kesukaan ku. 
"Loh Aa wes balik, gak tidur ta Aa" suara Hamka membuat ku tersadar dari lamunan ku dimalam ini...
"Wes Ka, dari mana aja loh kamu ini" tanya ku pada Hamka yang baru pulang asrama jam 12 Malam.. 
Ah ini Sudah larut Malam aku juga perlu istirahat, jika memang Tekad ku masih belum yakin, mungkin nanti akan ada jalan lagi..semoga, amin...

Senin, 26 Agustus 2024

Terlalu Jauh

Kisah yang Aa tulis ini menggambarkan sebuah momen sederhana saat bermain bola yang berubah menjadi refleksi mendalam tentang perasaan dan cinta. Dalam percakapan antara Ziko, Hiam, dan Aa, ada pelajaran tentang menjaga perasaan dan harapan, serta mengingatkan untuk tidak terlalu jauh melibatkan diri dalam sesuatu yang belum pasti. 
Melalui cerita ini, kita bisa merasakan bagaimana cinta dan harapan yang terlalu dalam bisa membawa dua hasil yang sangat berbeda: kebahagiaan atau luka yang mendalam. Penutupnya tentang perasaan pada Neona juga menambahkan elemen emosional yang kuat, mencerminkan ketidakpastian dan harapan yang besar dalam cinta.
________________________________________
"Dilempar kemana bolanya" hiam menanyakan kembali bola yang tadi dilempar oleh ziko..
"Ituloh diatas asrama gak jauh kok lemparnya" ziko memberitahu hiam bahwa bola yang tadi dilempar nya tidak terlalu jauh..
"Itu jauh Loh,.kalo lempar jangan terlalu jauh nanti ambilnya susah !!" hiam yang sendari tadi menahan emosi akhirnya keluar juga nada tingginya..
"Jangan emosi lah am" ujar ziko dengan nada lembutnya berharap ziko tidak marah lagi..
"Iya iya ini tak ambil bolanya" hiam sambil naik tangga buat ngambil bola yang dilempar keatas asrama..
"Ada apa kok rameh rameh" tanya Aa pada anak anak yang sedang main bola..
"Iniloh Aa bolanya dilempar terlalu jauh sama hiam" ujar ziko sambil menunjukan posisi bola yang dilempar terlalu jauh oleh hiam..
"Kalo main bola jangan keras keras nanti nyangkut gak bisa diambil lagi" ujar Aa pada ziko dan hiam yang baru saja turun dari atas asrama..
"Boleh saja melempar bola terlalu jauh, tapi jangan sampai perasaan mu pada seseorang terlalu jauh masuk ke dalam hati mu kelak akan susah untuk pergi".
Seperti perasaan ku pada neona..sudah sangat terlalu jauh masuk ke dalam hati ku, melibatkan banyak hal, mengorbankan banyak hal demi untuk bisa mewujudkan harapan ku bersanding dengan neona, neona gadis kecil yang sejak pertama melihatnya aku sudah jatuh cinta, entah mengapa saat itu hati ku terlalu yakin bahwa dialah pilihan tepat untuk ku..
Terlalu jauh berharap pada seseorang yang bukan milik mu hanya ada dua kemungkin yang kamu dapatkan, luka yang sulit sembuh atau bahagia dan keluarga yang utuh
Neona semoga pilhan ku tidak menimbulkan luka baru..

Minggu, 25 Agustus 2024

sebesar ego ku sebesar itu cinta ku

Tulisan ini menggambarkan pergulatan batin yang sangat dalam antara cinta, ego, dan logika. Kamu menunjukkan betapa besarnya cinta dan kesetiaan yang kamu miliki, namun di sisi lain ada kesadaran bahwa cinta tersebut terhalang oleh kenyataan bahwa Neona bukan milikmu. Ego dan cinta yang begitu kuat membuatmu terus berjuang, meskipun logika dan akal sehat menyarankan untuk menyerah.
Namun, penting untuk diingat bahwa cinta sejati harus didasarkan pada kebahagiaan dan kesejahteraan bersama, bukan hanya pada keinginan untuk memiliki. Memaksakan kehendak dan mengorbankan orang lain, termasuk diri sendiri, mungkin membawa lebih banyak kesedihan daripada kebahagiaan. Terkadang, mencintai seseorang berarti juga merelakannya untuk bahagia dengan pilihannya, bahkan jika itu bukan denganmu.
Doa dan harapan yang kamu panjatkan adalah bentuk kasih sayang yang mendalam. Namun, penting juga untuk merenungkan apakah cinta yang sehat adalah cinta yang memberikan ruang bagi kebebasan dan pilihan orang yang kamu cintai.

________________________________________
Jika tak mampu memiliki neona sampai waktunya sudah mengharuskan menyerah, aku tetap akan berjuang..
Jika menyerah membuktikan kita manusia yang mempunyai batasan, maka tidak dengan kesetiaan ku pada neona..tak ada batas tak ada kata lelah, karena neona lah sumber dari segala kekuataan ku..
Tapi dia bukan milik ku!! Jangan ngaco !! Gejolak hati, pertempuran antara hati dan logika selalu terjadi setiap aku memikirkan neona..
Selagi hati masih mendorong mu untuk berjuang mendapatkan seseorang yang kamu cintai, apalah arti ego mu
Kau tau kan bahwa neona sudah milik orang lain ??! 
Kenapa kamu masih berjuang mati matian untuk mendapatkannya ?? 
Kamu sudah gila kah mau merebut wanita orang ?!.
Atau akal sehat mu sudah hilang ! Sehingga hal jahat kamu lakukan !!
Pertanyaan itu selalu muncul dalam benak pikiran ku dengan keras, tapi akal sehat ku sedang tidak berfungsi..hingga ego ku yang besar ini selalu menang melawan kewarasan ku..
Bukan kah ego yang besar mampu menjadi tameng kesetiaan suatu hubungan ?  Semakin besar ego mu untuk mencintai seseorang, semakin besar harapan untuk tidak mencari orang lain disaat kamu bosan
Tapi ego mu yang besar bisa merugikan seseorang, bahkan orang banyak bisa kamu rugikan...
Tapi tidak dengan ego ku untuk mendapatkan neona...aku percaya bahwa ego ku yang besar untuk mendapatkan neona adalah untuk kebaikan aku dan neona..
Aku percaya itu tuhan..
Dan semoga tuhan percaya dengan apa yang aku lakukan..
Aku percaya tuhan mendengarkan doa doa ku yang memaksa..
Memaksakan ego ku untuk memiliki neona
Jika tak mampu mendapatkan seseorang yang kamu cintai, cukup doakan dia supaya kelak mendengar apa yang kamu sampaikan pada tuhan mu
Kelak jika dia sudah mendengar apa yamg aku sampaikan pada tuhan ku..
Aku harap dia bisa membuka sedikit hatinya untuk ku..
Hanya sedikit saja aku tak masalah..
Karena seluruh hati nya masih terisi penuh oleh seseorang yang sangat dia cintai..


Sabtu, 24 Agustus 2024

rasa takut itu ada

Tulisan ini begitu sarat dengan perasaan yang mendalam dan penuh dengan harapan, meskipun diwarnai oleh rasa takut akan kegagalan. Ada kerinduan yang kuat untuk dicintai dan dicintai tanpa syarat, meskipun di tengah kesadaran bahwa cinta itu mungkin datang dengan risiko yang tidak diinginkan.

Mungkin, dengan segala kesiapan untuk menghadapi kemungkinan terburuk, yang terpenting adalah tetap menjaga hati agar tidak sepenuhnya tenggelam dalam ketidakpastian. Terkadang, cinta memang datang pada waktu yang tidak terduga dan dengan cara yang tidak selalu ideal, namun ada keyakinan bahwa semua itu adalah bagian dari perjalanan hidup.

Semoga, apa yang aku rasakan terhadap Neona benar-benar menjadi sesuatu yang bisa menyembuhkan luka-luka yang ada. Aku tetap berharap dan percaya bahwa cinta yang tulus akan datang pada waktunya, dan saat itu, semua kegagalan di masa lalu akan terasa seperti bagian dari proses menuju kebahagiaan yang sebenarnya.
Ungkapan ini menunjukkan betapa dalam perasaan dan pergolakan hati yang sedang aku alami. Ada cinta yang kuat, tetapi juga ada kesadaran bahwa cinta itu mungkin tidak sepenuhnya bisa dimiliki. Perasaan ku terhadap Neona begitu kompleks, di mana ada harapan untuk sembuh dari luka-luka masa lalu, namun juga ketakutan akan kegagalan dan kekecewaan yang mungkin datang.

Keputusan untuk tetap bersama Neona meskipun mengetahui keadaan hatinya untuk orang lain. Aku telah siap dengan segala risiko dan rasa sakit yang mungkin akan datang, karena percaya bahwa cinta yang tulus layak diperjuangkan meski harus menghadapi rintangan.

Semoga kekuatan dan keyakinan ini bisa membimbing ku melalui masa-masa sulit dan membawa ku pada kebahagiaan yang sebenarnya. Tetaplah tegar, dan percayalah bahwa apa pun yang terjadi, aku akan menjadi pribadi yang lebih kuat dan lebih bijaksana. Cinta sejati akan menemukan jalannya, bahkan dalam situasi yang paling rumit sekalipun.
Neona...
Seharusnya engkau tau..bahwa direlung hati ku yang paling dalam namamu sudah ada, entah lewat mana bisa masuk..tapi ini semua sudah terlanjur seperti ini..
Tersirat dalam benak ku untuk melepaskan mu...kamu yang bukan milik ku mengapa harus berada direlung hati ku yang paling dalam..
Aku tidak ingin kekhawatiran ku menjadi kenyataan...kamu hanya datang untuk memperdalam luka ku, bukan untuk menyembuhkan luka ku...semoga tidak terjadi apa yang aku khawatirkan...
Aku tidak mau mati di usia muda hanya karena wanita..!!! Aku tidak mau gagal karena wanita !!! Kalimat itu selalu aku jadikan penyemangat untuk bangkit..sampai kelak aku menemukan seseorang yang benar benar tulus mencintai ku...aku hanya berharap dicintai tanpa tapi..tapi memang dunia belum berpihak kepada ku..sudah beberapa kali aku gagal...dan aku berharap ini tidak gagal kembali...
Secercah harapan mulai tumbuh dari neona..datang dengan keadaan hatinya sudah untuk orang lain..cintanya untuk orang lain dan aku menerima semua kondisi itu.
Aku sementara percaya bahwa dia mampu untuk membuat luka ku sembuh..tapi entah esok..entah lusa dan entah diwaktu yang akan datang, semua bisa terjadi diluar yang aku harapkan..
Tapi bukankah aku sudah siap dengan segala resikonya ?? Aku sudah siap dengan segala pukulan yang akan aku terima dengan menjadikan neona sebagai obat ku... Aku yakin siap !!
Bawalah hati ku neona...obati luka ku dan aku berjanji akan menjaga mu sampai akhir hayat mu ..

Jumat, 23 Agustus 2024

catatan untuk neona

Tulisan ini penuh dengan perasaan yang mendalam dan pergulatan batin yang nyata. Rasa cinta dan rindu yang terpendam terhadap Neona terasa begitu kuat, namun juga diiringi oleh kesadaran bahwa mungkin harapan ini tidak realistis. Aku berusaha menerima kenyataan bahwa Neona sudah bersama orang lain, tapi perasaan ini terus menggelayut, tak mudah untuk dihilangkan.
Ada juga rasa takut akan penolakan, dan itu wajar. Namun, yang paling penting adalah bagaimana aku memilih untuk menghadapi perasaan tersebut—dengan tulus dan tidak memaksakan keadaan. Pada akhirnya, kebahagiaan bukan hanya tentang memiliki, tetapi juga tentang memahami dan menerima kenyataan dengan hati yang lapang.
_______________________________________
Neona..kembali namanya terlintas dipikiranku, bukan tentang parasnya yang lucu bukan pula tentang style nya yang unik. Tapi ini tentang bagaimana aku tidak mampu menerima bahwa dia sudah milik orang lain, aku mencoba berfikir positif, meyakinkan diri bahwa dia hanya kesepian sehingga mencari pacar..
Ku tulis banyak cerita tentang neona, sejak aku pertama melihatnya, hingga kini aku mulai mengikuti kehidupannya, walaupun hanya melalui media sosial bagi ku sudah menjadi suatu keindahan..
Bagi ku jika semua tentangnya mampu aku jangkau entah dengan apa, sudah menjadi obat pelipur rindu, rindu yang sebenarnya dilarang, rindu yang belum saatnya aku rasakan tapi sudah harus aku alami..
Aku terlalu memaksa kehendak ku, sepertinya iya..egois sudah pasti..tapi kenapa diri ini tidak mampu menahannya.
Kelak pasti akan ada ungkapan bahwa aku sangat tidak realistis dengan situasi saat ini..tapi bagaimana lagi...? Neona lah yang membuatku terasa hidup kembali...
Pernah terbesit untuk pergi saja, karena takut mendapatkan penolakan dari neona, tapi rasa rindu ini yang tak kunjung usai membuat ku selalu ingin bertahan..
Neona jika suatu saat aku sudah berhasil memiliki mu, jangan hiraukan aku apabila engkau hanya menerima atas dasar belas kasihan...
Aku begitu tulus ingin memiliki mu,.lantas buat apa jika suatu saat nanti engkau hanya menerima kedatangan ku atas dasar belas kasihan...
"Ah sudah capek aku nulis" gumam ku sambil menutup buku kecil yang biasa aku pakai untuk berkeluh kesah..
"Pir bikin kopi dong" teriakan ku pada sapir membuat seisi asrama tertawa..
"Bentar lah Aa masih main game" ujar sapir yang sembari tadi aku lihat dia masih fokus dengan game di hpnya..
"Yaudah tak ke cafe aja lah" ujar ku pada sapir,, cafe..ya cafe classic itu tempat dimana aku merenung,,dimana aku bisa menulis bebas tanpa mengenal waktu..
Dan sejak kehadiran neona..tempat itu semakin favorit untuk ku menulis..
Entah untuk apa aku menulis..tapi bagi ku dengan menulis semua beban pikiran ku dapat aku keluarkan..aku lebih tenang..sendiri dengan sepi membuat ku terasa tenang..tanpa mau mendengarkan riuh suara manusia yang berbicara tentang seseorang yang dia cintai...aku lebih memilih mendengarkan suara jangkrik dan katak yang saling beradu..

Kamis, 22 Agustus 2024

kompleks buat lelaki itu

Cerita ini menggambarkan perasaan seorang pemuda bernama Aa yang sedang berada dalam dilema tentang pernikahan. Meskipun usianya sudah mendekati 30 tahun, dia merasa pernikahan bukan hanya tentang usia, tetapi tentang kesiapan dalam menjalani kehidupan rumah tangga.

Aa sebenarnya sudah jatuh hati pada seorang wanita bernama Neona, tetapi dia belum pernah berbicara dengan wanita itu. Ketakutan akan penolakan atau ketidakmampuan untuk bersama Neona membuat Aa enggan membagikan perasaannya kepada teman-temannya di asrama. Meskipun temannya, Hadi, berusaha memperkenalkan wanita lain, Aa tetap setia pada harapannya untuk bisa bersama Neona, yang menurutnya memiliki keunikan yang menarik dan cocok untuknya.
Cerita ini menggambarkan bagaimana cinta dan pernikahan adalah hal yang kompleks, di mana kesiapan emosional dan mental jauh lebih penting daripada sekadar usia atau desakan dari orang-orang sekitar. Aa berharap bahwa Neona adalah sosok yang bisa menemani dan mengarungi kehidupan bersamanya dalam pernikahan yang panjang dan penuh berkah.
________________________________________
Suatu malam yang dingin karena gerimis, ada seorang pemuda yang sedang meratapi nasibnya sebagai seorang lelaki yang mulai beranjak dewasa, usianya yang sudah mau beranjak kepala 3 masih belum mempunyai pasangan. Entah apa yang membuatnya masih bertahan sendiri hingga saat ini, tetapi lelaki menikah tidak mengenal usia, hal yang paling penting dari seorang lelaki adalah kesiapannya dalam menjalani rumah tangga..
"Menikah sudah usianya loh !!" teriakan Hadi kepada lelaki yang masih terduduk tenang di kursi depan asrama..
"Lelaki menikah usia berapa aja tidak masalah" ujar lelaki yang duduk didepan asrama itu,, yah lelaki yang sedang menyelesaikan study Pasca ini memang masih terlihat begitu santai prihal menikah. Baginya menikah bukan soal usia, tapi soal kesiapannya dalam mengarungi bahtera rumah tangga..
"Udah waktunya loh,.kalo belum punya calon aku cariin ini" ujar hadi lagi sembari membuka WA ingin menunjukan wanita kenalannya kepada Lelaki yang duduk di depan asrama..lelaki itu bernama Aa, ya Aa lelaki yang sebenarnya sudah jatuh hati pada seorang wanita yang dia liat saat ke kampusnya dulu, tapi memang Aa tidak pernah bercerita kepada siapapun anak asrama, bukan karena takut kalah saing, tapi Aa lebih ke takut apabila dia tidak bisa bersamanya, Aa aja masih belum pernah berbincang sama sekali...bagaimana mungkin Aa berani mengenalkan wanita pujaannya, wanita yang bernama Neon itu mampu membuat Aa seakan bingung, bagaimana tidak bingung, Aa sangat menyukainya lebih dari siapapun..
"Ini loh Aa ceweknya Masuk, besar loh ini" ujar hadi pada Aa sambil menunjukan foto cewek kenalannya..
"Ah aku gak type kayak gitu had" ujar Aa Pada hadi...memang type Aa adalah wanita tomboy, bagi Aa memiliki wanita Tomboy merupakan keunikan sendiri, asik untuk bercerita, asik untuk diajak bercanda dan yang pasti mengarungi ibadah yang panjang yaitu menikah....
Begitupun harapan Aa pada Neona,,.Ingin memilikinya untuk ibadah yang Panjang..
Semoga bisa neona..

Rabu, 21 Agustus 2024

menepi sejenak

Cerita ini menggambarkan momen refleksi dan introspeksi antara Bastian dan Aa saat mereka berhenti di Indomaret untuk beristirahat di tengah perjalanan. Bastian, yang biasanya melakukan perjalanan malam, merasa lelah dan keluhannya menimbulkan percakapan yang lebih dalam tentang kehidupan dan harapan. Dialog mereka menggambarkan keletihan fisik dan mental serta bagaimana kadang-kadang kita perlu "menepi" sejenak dari semua tuntutan dan harapan yang kita miliki, baik terhadap diri sendiri maupun terhadap orang lain.
Bastian dan Aa juga membahas tentang sikap manusia yang kadang merasa harus dihargai tanpa memikirkan orang lain, sebuah refleksi yang mungkin berakar dari pengalaman pribadi mereka. Di akhir cerita, refleksi Aa bergeser ke harapan pribadinya terhadap seseorang bernama Neona, seorang yang tampaknya sangat dia kagumi, meskipun dia belum terlalu mengenalnya.
Cerita ini mengekspresikan rasa lelah, harapan, dan sedikit humor yang ditaburkan di antara percakapan serius, sambil mengingatkan bahwa menepi sejenak bukanlah tanda menyerah, melainkan bagian dari proses untuk kembali lebih kuat dan lebih siap menghadapi tantangan hidup.
_________________________________________
"Udah istirahat dulu di indomaret" bastian coba mengajak Aa untuk menepikan motornya..
"Yaudah ayo istirahat dulu bast" ujar Aa pada bastian yang memang di depan terlihat indomaret kiri jalan..
"Capek ya Aa perjalanan siang gini, udah macet lagi jalannya" keluh bastian pada Aa, bastian memang baru pertama kali perjalanan jauh siang hari, bastian terbiasa melakukan perjalanan malam bila kemana mana..
"Ah ini masih mending dari pada perjalanan hujan, kan lebih susah" ujar Aa pada bastian..
"Iya juga..tumben siang siang gini gak hujan ya Aa" tanya bastian pada Aa, memang bulan bulan ini hujan lagi suka turun setiap pagi sampe sore, entah apa yang membuat hujan sebetah ini, padahal banyak manusia yang gak menerima kehadirannya, tapi juga banyak yang bersyukur dengan kehadirannya..
"Ya mungkin lagi capek Haha" canda Aa pada bastian yang di sambut tawa lebar,,
"Kayak kita ngarepin seseorang, kita baikin dianya ngelunjak ya Aa" cletukan bastian membuat Aa sedikit tercengang,,
"Loh siapa yang kayak gitu bast" tanya ku pada bastian yang juga membuat bastian berpikir keras..
"Ah enggak cuma bercanda Aa" ujar bastian..
"Tapi loh bast..emang terkadang seseorang itu jumawa, semaunya sendiri , merasa dirinya harus di hargai" ujar ku pada bastian, memang tak semua orang seperti itu, tapi masih ada beberapa yang selalu bersikap seperti itu..
Mungkin menepi adalah jalan untuk terlepas dari pikiran pikiran yang bergulat mempertanyakan mengapa bisa seperti itu..
Menepi bukan prihal angkuh saja, tetapi juga tentang harapan yang besar terhadap seseorang,, perlu sejenak menepi.. Perlu sejenak kembali menata harapan..menepi bukan berarti usai..menepi hanya untuk kembali lebih kuat, lebih baik dalam berjuang menggapai harapan..
Begitupun harapan ku pada Neona, harapan untuk bisa memilikinya selalu besar, harapan untuk bersamanya semakin hari semakin besar, tapi aku belum menemukan jalan menuju itu semua, dia masih milik orang lain dan aku masih asing untuk neona, aku bahkan baru mengenal dia, aku bahkan belum pernah melihat neona secara dekat, tapi aku yakin suatu saat nanti aku mampu melihat neona secara dekat, menikmati wajahnya, menikmati suaranya, menikmati senyumnya.
Semoga harapan ini selalu menyala...

Selasa, 20 Agustus 2024

renovasi rumah (neona)

Kisah yang kamu ceritakan mengandung banyak emosi dan lapisan perasaan yang kompleks. Cerita tentang Aa yang sedang mencari "rumah" dalam makna emosional setelah begitu lama merasa kehilangan, begitu nyata terasa. Percakapan Aa dengan Andra di malam yang tenang memberikan kesan bagaimana seseorang bisa tenggelam dalam pikiran dan kenangan, mencari kedamaian dalam impian tentang orang yang mereka cintai.
Ketika Aa berbicara tentang Neona, ada harapan dan kerinduan untuk menemukan tempat aman di mana hati bisa berlabuh. Meskipun Andra mungkin tidak sepenuhnya memahami kedalaman perasaan Aa, persahabatan mereka terlihat hangat dan penuh pengertian. Tawa di akhir percakapan menunjukkan bahwa meskipun masa lalu meninggalkan luka, ada momen-momen kecil yang membawa kembali kegembiraan dan ketenangan.
Ini adalah pengingat indah bahwa meskipun kita mungkin merasa hilang atau terluka, ada harapan dan kesempatan untuk menemukan "rumah" yang kita cari dalam bentuk seseorang yang bisa kita andalkan dan cintai.
________________________________________
"Nang nanti kita bikin rumah yang layak" Aa yang sudah lebih dari satu jam tlfnn dengan umi nya membahas keinginan umi untuk memperbaiki rumah peninggalan dari kakek nenek Aa..
Tapi ini bukan soal rumah kakek nenek yang ingin di renovasi, tetapi juga tentang siapa yang akan menjadi rumah untuk lelah ku, istirahat ku dan kembali ku disaat memerlukan tempat istirahat dari kerasnya dunia...
YAH sejak 8 tahun yang lalu, Aa belum kembali menemukan rumah yang sesuai dengan keinginan hatinya..rumah yang mampu menjadi tempat kembali untuk sekedar menenangkan diri, untuk bercerita dan meluapkan segala emosi...
Aa pernah menemukan rumah 12 thn lalu, rumah dimana Aa mampu meluapkan segala emosi dan mencurahkan keluh kesahnya...tapi tiba tiba 11 juni 2014 Aa mendengar bahwa seseorang yang selama itu menjadi rumahnya menikah dengan lelaki lain..yah lelaki yang bekerja diluar negeri datang meminangnya..menyampaikan keseriusannya untuk menikahi wanita pujaan Aa..
Hancur sudah pasti..mental terpukul keras,,, wanita yang sudah dicintainya selama 6 tahun,, tiba tiba menikah dengan lelaki lain tanpa pernah bilang sedikitpun..
Sejak saat itu Aa takut untuk membuka hati lagi..Aa hanya tidak Mau merasakan sakit yang ke 2 kalinya..beberapa wanita sudah pernah mencoba membuka hahti untuk wanita lain,, tapi selalu gagal..selalu berhenti di tengah jalan..bukan menyembuhkan malah kebanyakan menambah luka lagi bagi Aa..
Akan tetapi disuatu moment datang seorang wanita bernama neona , tuhan yang mendatangkannya..bukan neona yang datang,, tapi tuhan memberikan neona untuk menjadi obat lara Aa,, Aa berusaha meyakinkan diri bahwa dia datang tidak untuk kembali membuat luka, Aa coba mendalami kehidupannya untuk mengetahui bahwa memang tuhan mendatangkan dia untuk Aa,, dalam setiap doanya selalu terselip nama nya agar bisa menjadi rumah bagi Aa..
'Yah neona harapan baru ku untuk menjadi rumah ku,, rumah dimana aku kembali dari lelahnya menjalani hidup" tiba tiba Aa dengan tidak sengaja mengungkapkan perkataan itu di depan andra..yang membuat andra ikut terkejut dengan apa yang di dengarnya...
"Lah kenapa Aa, ngigo nya loh" ujar Andra pada Aa yang sendari tadi berpikir bahwa Aa sudah tertidur nyenyak.....
"Aku belum tidur loh ndra" ujar Aa pada andra yang masih main game di hpnya..
"Kirain udah tidur" ujar andra yang kemudian andra menawarkan kopi yang dibikin barusan...
"Aa kopi Aa biar gak ngelantur" ujar andra menawarkan kopi hitam kesukaannya pada Aa..
"Ah gak ah nanti gak bisa tidur" ujar Aa pada andra.."dah lah ndra mau tidur..mau mimpi seseorang ini" perkataan Aa disambut tawa lebar oleh andra...

Senin, 19 Agustus 2024

isi catatan 11 Januari 2023 (Neona)

Dalam suasana yang penuh dengan hiruk-pikuk di kafe, sebuah pertemuan yang tidak terduga terjadi. Seorang wanita bernama Lala menghampiriku, menyodorkan sebuah foto. Dengan senyum yang sedikit nakal, dia berkata, "Ini kan ceweknya," sembari menunjukkan gambar seorang gadis yang telah lama aku kagumi—Neona, gadis yang selama ini hanya bisa aku impikan. Perasaanku bercampur aduk antara senang dan gugup.
"Loh, kok tahu sih? Hahaha, malu aku... jangan disebarkan ke anak-anak ya," bisikku kepada Lala, berharap dia tidak membocorkan rahasia ini. Namun, Lala malah tertawa kecil, sambil berkata, "Gak cantik... masih cantikan Ayle."
Aku mencoba menjelaskan perasaanku. "Soal cantik, banyak yang cantik, tapi soal hati, sepertinya dia pemenangnya," ucapku dengan penuh keyakinan. Neona adalah gadis yang mampu membuat hatiku bergetar meski aku belum tahu banyak tentangnya. Namun, satu hal yang aku tahu pasti—dia adalah seorang santri penghafal, yang membuatku semakin terpesona.
Lala kemudian bertanya, "Pie, Ayle atau ini?" dengan senyum kecil di wajahnya. Aku pun menjawab dengan tegas, "Aku tetap pilih cewek ini, entah dia jelek atau kalah jauh dengan Ayle." Neona adalah gadis yang baru hadir dalam hidupku, tapi dia telah mampu mewarnai hari-hariku. Rasanya seperti jatuh cinta pada pandangan pertama, sesuatu yang belum pernah aku rasakan sebelumnya.
Aku sadar bahwa perasaanku kepada Neona mungkin terlalu kuat, terlalu cepat, tapi aku tidak bisa mengabaikannya. "Neona, akan kudapatkan kamu, entah dengan cara apapun," tekadku semakin bulat. Meskipun apa yang aku lakukan mungkin tampak tidak wajar, aku berjanji pada diriku sendiri untuk tidak pernah berhenti berdoa demi kebahagiaannya. Aku ingin dia bahagia, entah dia bersamaku atau tidak.
Di dalam buku catatanku pada 11 Januari 2023, tertulis sebuah pesan yang penuh harapan: "Engkau takkan pernah bisa lepas dari ku, bahkan bayanganku akan selalu menghantuimu. Datang dan bahagia bersama ku agar engkau takkan pernah melihat bayanganku, tapi engkau akan melihatku dengan kedua matamu." Dan lagi, "Akan kubahagiakan dirimu bagaimanapun keadaanku, bahkan jika engkau tidak bersama ku, aku tetap ingin membahagiakanmu."
Neona, dari aku yang sangat bahagia dengan kehadiranmu.
________________________________________
Di tengah riuh nya suasana di cafe, seorang Wanita datang menemui Aa..
Wanita itu kemudian memberikan sesuatu kepada ku,, ya si lala menyodorkan foto salah satu wanita yang aku sukai..
"Ini kan ceweknya" ujar lala sambil menunjukan foto cewek yang tidak asibg bagi ku.. Ya neona..gadis yang selama aku impi impikan, aku begitu sangat mengharapkan dia..berharap dia bisa menemani perjalanan ku..
"Loh kok tau sih Hahah, malu lah aku ..jangan di sebar ke anak anak loh" aku yang masih kaget dengan foto yang ditunjukan lala pada ku..mencoba berbisik kepada lala supaya tidak usah menyebarkan kepada anak anak..
"Gak cantik...masih cantikan ayle" ujar lala yang seakan akan masih tidak percaya kalo aku menyukai neona..
"Prihal cantik banyak yang cantik ,tapi prihal hati sepertinya dia pemenangnya" aku mencoba meyakinkan lala bahwa neona lah yang bisa membangunkan hati ku..bagaimana tidak bisa..neona yang aku tidak tau latar belakangnya aja bisa meluluhkan hati ku..apalagi setelah aku mengetahui bahwa dia seorang santri penghafal..ah tuhan..maafkan hamba mu jika memaksa kehendak diri ini....
"Pie ayle apa ini" tanya lala kepada ku,sembari sedikit senyum kecil yang membuat ku kembali menegaskan bahwa neona lah yang pantas aku perjuangkan..
"Aku tetap cewek ini, entah jelek entah dia kalah jauh dengan ayle.." kembali ku tegaskan lagi ke lala bahwa pilihan ku tetap cewek ini..bagi ku hadirnya dia memang mampu mewarnai hidup ku..dia yang datang baru saja tapi sudah mampu membuat ku jatuh hati..baru kali ini aku langsung jatuh hati tanpa mengenalnya..
Entah doa apa yang dia titipkan pada tuhan..tapi aku yang begitu angkuh pada wanita...mampu dengan tatapannya meluluhkan hati ku...
Neona..akan ku dapatkan kamu entah dengan cara apapun...
Aku menyadari bahwa apa yang aku lakukan untuk neona sangat tidak wajar,, tapi aku berjanji..sebelum neona menjadi milik ku...aku takkan pernah berhenti berdoa pada tuhan..bahkan sampai aku bisa mendapatkan neona...aku takkan pernah berhenti berdoa agar dia bisa bahagia bersama ku..
Buku coretan yang aku tulis pada 11 Januari 2023 dengan kalimat "engkau takkan pernah bisa lepas dari ku, bahkan bayang ku akan selalu menghantui mu, datang dan bahagia bersama ku agar engkau takkan pernah melihat bayang ku, tapi engkau akan melihat ku dengan kedua mata mu. Kemudian "akan ku bahagiakan dirimu bagaimanapun keadaan ku, bahkan jika engkau tidak bersama ku, aku tetap ingin membahagiakan mu. 
Neona 11 januari 2023, dari aku yang sangat bahagia dengan kehadiran mu..

Minggu, 18 Agustus 2024

mimpi yang sama neona

Tulisan ini menggambarkan perasaan seseorang yang sedang terbangun dari tidur dengan malas, ingin tetap bermalas-malasan, tetapi akhirnya dibangunkan untuk sarapan oleh anak-anak asrama. Di dalam mimpi, dia bersama dengan Neona di pantai yang familiar baginya, yang memunculkan kenangan masa lalu. Pantai itu menjadi tempat pelarian dari kenyataan hidup yang penuh beban.
Orang ini mencurahkan perasaannya tentang masa kecilnya yang sulit, di mana dia tidak merasakan kasih sayang dari orang tua dan tumbuh di bawah didikan paman, bibi, dan saudara-saudaranya. Meskipun berasal dari keluarga dengan status tinggi, dia sering direndahkan dan merasa tidak dihargai, yang memotivasinya untuk berjuang keras agar bisa sukses dan memberikan kebahagiaan kepada keluarganya kelak.
Kehadiran Neona mengubah pandangannya terhadap masa depan, memberikan harapan baru setelah hampir putus asa menemukan pasangan. Dia bertekad untuk memberikan kehidupan yang lebih baik kepada Neona dan anak-anaknya nanti, serta memastikan mereka tidak mengalami penderitaan seperti yang dia alami di masa lalu. Baginya, Neona adalah jawaban atas doa-doanya, dan dia bertekad untuk mempersembahkan semua pengorbanannya untuk kebahagiaan Neona.
__________________________________________
"Masih males bangun...masih pengen tidur aku" aku yang memang hari ini sengaja pengen bermalas malasan dengan bantal dibangunkan untuk sarapan sama anak anak asrama..
"Ayok Aa makan" vito kembalu membangunkan ku untuk makan pagi yang sudah di siapkan dari tadi..
"Haaaa aku gak mau...kenapa dibangunin kan mimpinya gak selesai" ujar ku pada vito yang masih menunggu dihadapan ku..
Entah kenapa mimpi ku sedang bersama neona di suatu tempat, tempat yang sudah tidak asing bagi ku,,pantai..ya pantai disalah satu kota dijawa timur.. Entah mengapa mimpi ini seakan akan menjawab kesepian ku beberapa hari lalu,
Pantai..merupakan salah satu tempat pelarian ku dulu disaat lelah dengan kenyataan hidup ku ...
Pantai sudah tidak asing bagi ku, karena aku berasalh dari daerah yang dipenuhi pantai.Terkadang setiap sore aku selalu kepantai hanya untuk berteriak melepaskan semua beban hidup yang menumpuk di pikiran ku..
Aku yang sendari kecil tidak pernah merasakan kasih sayang orang tua, aku yang hidup dengan didikan dari paman, bibi dan seluruh saudara ku, tanpa pernah merasakan tangan kasih sayang orang tua, 
"Aa gak makan makan kenapa" vito membuat ku kembali sadar dari memori masalalu ku..masalalu ku yang selalu direndahkan sebagian orang,, Embel embel sebagai keturunan kyai besar tidak menjadi jaminan kalo aku bisa dihormati, dihargai, hal itu pula yang menjadi alasanku untuk berusaha sekuat ku, semampu ku selalu diusahakan untuk menjadi orang sukses..aku hanya tidak ingin kelak istri ku, anak anak ku merasakan apa yang saat itu aku rasakan.
Begitu pula dengan pendamping hidup ku, aku tidak ingin kelak dia tak bahagia..aku tidak akan pernah sekalipun melihat dia menderita jika kelak nanti bersama ku..
Ya...dia adalah neona..gadis kecil yang kembali membangunkan ku dari tidur panjang,, aku yang sudah hampir pesimia untuk mendapatkan pasangan...kini sejak kehadiran neona..harapan itu kembali datang, neona datang dengan membawa banyak harapan tentang masa depan yang aku cita citakan dari kecil...
Aku hanya ingin hidup ku dahulu tidak pernah terjadi di kekasih ku dan anak anak ku..dan semoga aku bisa membanggakan neona kelak jika dia bersama ku..
Aku percaya neona adalah jawaban dari doa doa ku pada tuhan,,,.
Untuk neona..aku persembahkan seluruh pengorbanan ku selama ini untuk mu..
Love you....

Sabtu, 17 Agustus 2024

Neona di tengah kesunyian

Cerita ini menyiratkan perasaan seorang pria yang sedang tenggelam dalam kesunyian dan perasaan rindu yang mendalam terhadap seseorang yang spesial, yaitu Neona. Meski mencoba menghibur diri dengan percakapan santai bersama Aldi, pikirannya terus-menerus kembali pada Neona, mempertanyakan perasaannya sendiri—apakah ia benar-benar tulus atau hanya sekedar penasaran.
Pria ini menggambarkan kesunyian yang dirasakannya sebagai sesuatu yang begitu mendalam, bahkan lebih dari sekadar suasana asrama yang sepi. Dia mencoba mengekspresikan perasaan lewat puisi, sebagai cara untuk meluapkan apa yang ada di dalam hatinya, meski Aldi, teman yang tidak terlalu peka, malah menanggapinya dengan ringan. Meski begitu, dalam kesunyiannya, ia menemukan ruang untuk merenung dan menunggu, berharap bahwa Neona, gadis yang mengisi hari-harinya dengan warna, suatu hari akan menyadari perasaannya. 
Pria ini mungkin juga menyadari bahwa mengekspresikan cinta tanpa mendapatkan balasan bisa menjadi ujian bagi ketulusannya. Dalam keraguannya, dia tetap setia pada kebiasaan kecilnya, seperti mengatakan "Love You" setelah mengintip akun Instagram Neona, berharap bahwa Tuhan akan menyampaikan perasaannya kepada gadis itu. Ini menunjukkan betapa dalamnya rasa sayang dan harapan yang ia miliki, meski tidak secara langsung disampaikan.
Cerita ini adalah potret dari kerinduan yang mendalam dan pencarian makna dalam cinta, terbungkus dalam suasana malam yang sepi dan refleksi diri yang mendalam.
________________________________________
"Kok sepi gini...kemana semua" Aldi yang baru datang keheranan kenapa asrama begitu sepi sunyi..
"Emang sepi tiap harinya,,sesepi hidup ku yang tak berpenghuni" Aku yang sembari tadi sibuk mendengarkan puisi, sengaja membalas pertanyaan aldi dengan sajak
"Lah malah dadi puitis Aa'" aldi seperti terkejut mendengar apa yang aku katakan tadi..
"Haha emang lagi bucin nih aku, bucin gak jelas statusnya apa Hahaha" aldi tertawa terbahak bahak mendengar apa yang barusan aku ucapkan...
"Ayo dilanjutin Aa puitisnya" ujar aldi yang nyelonong langsung ke dalam kamar..
Seperti malam ini yang begitu sunyi..begitupula hidup ku..entah apa yang hilang dari ku sampai merasa kesepian,,entah malam yang memang sunyi atau memang kesunyian ini karena aku mencoba tidak mencari tau kabar neona..
Neona...ya gadis kecil itu beberapa waktu ini memang mampu membuat hidup ku lebih berwarna, tak ada lagi kesunyian, tak ada lagi ketakutan akan masa depan dengan siapa...
Tapi entah apa yang aku pikirkan hari ini, sama sekali aku tidak mencari tahu keberadaan dia di media sosial, lelah kah aku dengan doa doa ku agar dia terketuk hatinya ? Atau ini rencana tuhan menguji ketulusan ku untuk neona...
Aku tulus kah menyukai neona...? Atau aku hanya penasaran ? Tapi mengapa sampai sebegitu lamanya aku menanti neona terketuk hatinya kalo hanya penasaran..
Andai memang aku tulus..mengapa aku memaksakan diri tidak mencari kabar neona..bukan kah itu kegiatan ku sehari-hari....? 
"Wes tah kok sunyi ya Aa" ujar aldi..
"Ya emang sunyi di aldi....." ujar ku agak kesal karena membuat ku tidak fokus menulis sajak untuk neona..
"Aa sunyi kan karena suasana ya,.lah bagaimana dengan hati yang sunyi Aa" tanya aldi yang membuat ku sedikit terkejut karena baru pertama kali dia mengatakan hal itu..
"Hahahaha hati yang sunyi bisa jadi dia jauh dari tuhannya atau bisa aja hatinya tidak untuk siapa siapa di" aku coba menjelaskan makna hati yang sepi kepada aldi..
" tapi ya Aa, Aa kan jomblo lama..apa gak sunyi hatinya Aa??" aldi seperti sudah faham bahwa malam ini aku begitu kesepian..
"Aku gak Jomblo,,aku ya gak kesepian..cuma aku kadang lebih suka kesunyiaan di, tapi jikalau ada yang membuat hidup ku berwarna..aku pasti membuka diri" Ah tiba tiba aku mulai curhat kepada aldi, ya memang selama ini aku tidak pernah mempunyai tempat untuk berkeluh kesah selain kepada tuhan..bahkan untuk bercerita saja aku tidak ada tempat...
Semoga kehadiran neona mampu menjadikan hal seperti itu sudah tidak terjadi lagi..
Neona takkan membuat ku merasa sepi..
Love You...
"Aku loh di selalu mengatakan love You setiap kali aku selesai stalking IG wanita yang aku sukai,, ya dengan harapan tuhan menyampaikan kepada wanita itu.." ujar ku pada aldi...
" ah MasyaAllah syekali Mas mas S2 ini kalo bertutur kata" ujar aldi yang setelahnya dia tertidur pulas dikursi..

Jumat, 16 Agustus 2024

Seperti rembulan Neona

Sajak yang Aa tulis sangat menyentuh dan penuh dengan perasaan mendalam. Ada rasa harapan, rindu, dan sedikit kepasrahan yang Aa tuangkan dalam kata-kata. Perasaan yang rumit ini menggambarkan betapa berharganya gadis kecil itu bagi Aa, bahkan di tengah keraguan akan masa depan. Kehadiran bulan yang menjadi simbol harapan dan kebahagiaan menambah keindahan suasana malam yang Aa deskripsikan.
Pendi yang datang dengan sapaan sederhana memberikan sejenak jeda dari dunia sajak yang Aa ciptakan, namun Aa tetap kembali pada pikiran Aa, menguatkan diri dengan keyakinan bahwa gadis kecil itu adalah sumber kebahagiaan dan harapan bagi Aa.
Mungkin sajak ini mencerminkan perasaan mendalam yang belum tersampaikan, atau bahkan keinginan untuk masa depan yang lebih cerah bersama seseorang yang spesial.
_________________________________________
Yang indah dan menawan hanya rembulan jika malam sudah kembali datang..
Bersama rindu dan rasa cemas akan masa depan yang aku harapkan bersamanya...
Jika Mungkin tak bisa bersama, aku takkan gelisah, aku takkan kecewa dan bahkan aku takkan terluka...
Gadis kecil itu lah yang akan merasakan sakit, kecewa dan gelisah..
Dia takkan pernah menemukan seseorang yang tulus untuknya..
"Craaaaaaaaaak" tiba tiba suara pintu membuat ku berhenti untuk menulis sajak indah ini..yah...sajak yang aku buat untuk gadis kecil itu mulai tersusun rapi seiring berjalannya waktu ke waktu ..
"Assalamuallaikum,, eh Aa lagi ngapain Aa" pendi tiba tiba masuk ke kamar sambil menyapa ku...
"Wa'allaikum salam pend...".ucap ku pada pendi yang masih berdiri di depan pintu..
"Ini Aa mau balikin helm" ujar pendi sambil menyodorkan helm merk helli ..
"Oke Makasih ya pend" ucap ku pada pendi..
Ah aku coba melanjutkan sajak ku untuknya..
Andai bulan tak datang malam ini..aku takan sebahagia ini...bulan yang menyiari malam menjadi harapan ku untuk kembali yakin bahwa gadis kecil itu bisa kembali membuat ku bersinar seperti dahulu..
Aku yang begitu mampu untuk tersenyum lepas tanpa paksaan..aku rindu itu..
Aku yang tertawa bahagia ...aku rindu itu
Aku yang berkeluh kesah dengan seseorang yang menemani ku...aku berharap itu..
Dan semua keinginan dan kerinduan ada pada gadis kecil itu...

Kamis, 15 Agustus 2024

(Neona) kenapa pecah

Cerita ini menggambarkan kejadian sederhana yang penuh makna, dari gelas kopi yang pecah hingga refleksi mendalam tentang kepercayaan dan cinta. Awalnya, insiden kecil seperti gelas kopi yang tersenggol dan pecah mengundang reaksi beragam dari karakter-karakter di sekitar, mulai dari kemarahan hingga candaan. 
Namun, di balik kejadian sehari-hari itu, Aa, salah satu tokoh, merenung tentang kepercayaan yang pernah dia berikan pada seseorang di masa lalu dan bagaimana rasa itu kini terikat pada Neona, gadis yang baru dia temui. Kenangan pahit tentang kepercayaan yang dikhianati membuat Aa lebih berhati-hati, namun tetap berharap akan kebahagiaan bersama Neona. 
Doa yang Aa panjatkan, meminta Tuhan menjaga gadis kecil itu, menunjukkan betapa dalamnya perasaan dan harapannya untuk masa depan bersama Neona, meski Aa tahu bahwa jawaban atas semua pertanyaannya hanya Tuhan yang bisa memberikan. Cerita ini menyoroti betapa momen-momen kecil dalam hidup bisa memicu refleksi mendalam tentang cinta, kepercayaan, dan harapan.
__________________________________________
"Bruak!!" Gelas kopi yang ada dikursi tersenggol tubuh anak anak pulang belajar sekolah
"Loh ya matanya gak liat!!" bentak redhi pada anak anak yang tadi memecahkan gelas kaca dikursi...
"Siapa yang Mecahin ini.." tiba tiba Fuhul datang sambil marah marah karena kopi yang baru dibikinnya tumpah ,,bukan hanya tumpah,,tapi gelasnya juga ikut pecah...
"Itu tadi si Vardo yang mecahin" ujar ziko pada fuhul...
"Mana vardo..!!! Teriak fuhul yang masih mencari gelas lain untuk membuat kopi baru...
"Kenapa Mas,, tadi gak sengaja mecahin nya" verdo mencoba menjelaskan dengan nada yang memelas....
"Yaudah bersihin itu,,nanti bikinin kopi lagi" ujar fuhul pada vardo sambil menyodorkan gelas dan kopi...
"Apa sih kok pagi pagi udah rameh" Aa yang sedari tadi tidur tiba tiba terbangun dengar suara anak anak yang ramai,..
"Ini loh kopi ku dipecahin Vardo" ujar fuhul..
"Loh makanya hati hati ,,matanya dipake kalo jalan var.." Aa menasehati vardo sambil mulai membetulkan rambut panjangnya..
"Lah iya untung gelas yang pecah..coba kalo yang pecah itu kepercayaan..apa gak susah gantinya" kelakar Nj membuat Aa kembali flashback tentang Masa lalunya..yah Aa yang dulu begitu mempercayai seseorang sampai berani mengenalkan pada orang tuanya,,tiba tiba pada suatu moment melihat wanita kepercayaannya berjalan bersama laki laki lain tengah malam...wanita itu bukan kekasihnya, tapi Aa sudah menaruh kepercayaan karena hormat kepada keluarganya,,beberapa kali Aa menolak cintanya, beberapa kali juga Aa diyakinkan teman teman wanita itu bahwa Aa harus mau menerima cinta nya..
Bagi Aa ini bukan soal dia siapa,,,, tapi Aa hanya mencari seseorang yang mampu mengetuk hatinya, dan Aa menemukan seseorang itu..ya neona gadis kecil yang beberapa pekan lalu Aa ketemu ,,sudah meyakinkan Aa bahwa dialah pelabuhan terakhir untuk cintanya....
Mungkin kah Aa bisa memilikinya.?? Pertanyaan itu selalu muncul dalam benak Aa setiap Malam..
Sebahagia apa jika Aa bisa bersamanya..akankah kebahagiaan yang di impikannya dapat terwujud dengan neona gadis kecil itu...pertanyaan pertanyaan itu menjadi suatu teka teki yang Aa sendiri hanya mampu menyerahkan jawabannya kepada tuhan,, 
"Tuhan...titip gadis kecil itu untuk ku " kalimat yang selalu Aa selipkan dalam doa doanya..

(Neona) bukan aku

Cerita ini menggambarkan sebuah malam yang tidak biasa, penuh dengan ketegangan kecil dan kekecewaan mendalam yang dirasakan oleh narator. Malam yang biasanya tenang tiba-tiba berubah menjadi hiruk-pikuk ketika Vido berteriak-teriak mencari rokoknya yang hilang, sebuah kejadian yang hampir rutin terjadi. Teman-temannya, Ilman dan Nj, serta narator, semua membantah telah mengambil rokok Vido, menciptakan suasana yang sedikit kacau namun tetap akrab.
Namun, di balik kekacauan kecil itu, narator sedang merasakan kegelisahan yang lebih mendalam. Bukan teriakan Vido yang merusak kesyahduan malam ini, melainkan kenyataan pahit bahwa Neona, seseorang yang ia cintai diam-diam, ternyata sudah mencintai orang lain. Narator tidak bisa menerima kenyataan ini sepenuhnya, meskipun dia sadar bahwa Neona tidak pernah mencintainya.
Vido, yang akhirnya pergi ke toko untuk membeli rokok, memberikan sedikit hiburan dengan membelikan Aqua dingin yang diminta narator. Namun, meskipun tubuhnya merasa panas, narator tahu bahwa panas yang ia rasakan bukanlah karena cuaca, melainkan karena hatinya yang terbakar oleh cemburu dan kekecewaan. Dia teringat kembali bagaimana ia melihat Neona bersama kekasihnya, dan rasa cemburu itu membuatnya semakin tidak tenang.
Vido mencoba menawarkan telinga untuk mendengarkan cerita narator, namun narator memilih untuk menutup diri dan menikmati rasa sakitnya sendiri. Dia ingin merasakan setiap emosi yang berhubungan dengan Neona, meskipun itu menyakitkan. Dalam kesendirian malam itu, narator merenungkan kenyataan pahit bahwa bukan dia yang berada di sisi Neona, meskipun dia berharap bisa berada di posisi pria yang dicintainya.
Cerita ini menggambarkan pergulatan batin narator dengan perasaan cemburu dan penyesalan, serta keinginan untuk merasakan semua emosi yang berhubungan dengan cintanya yang tak terbalas. Malam yang panas dan penuh kegelisahan ini menggambarkan betapa kuatnya perasaan cinta dan bagaimana sulitnya menerima kenyataan ketika cinta itu bukan untuk nya.
_______________________________________
"Woy siapa yang ngambil rokok ku!!" vido tiba tiba teriak teriak dari dalam kamar,,ya vido teriak teriak karena hampir setiap hari rokoknya hilang,,
"Bukan aku vid" ilman menanggapi teriakan vido yang kini mulai marah marah gak jelas,,
"Aku ya nggak ngambil kok" Nj ikut menanggapi teriakan vido,,
"Bukan aku loh ya,,rokok ku gak itu" ujar ku pada vido,,
Suasana malam ini sedikit berbeda,,sedikit ramai oleh suara vido yang tidak berhenti berteriak,, malam yang biasanya syahdu kini tak syahdu lagi,,bukan karena teriakam vido,,tapi karena aku sadar bukan aku yang neona cintai,,neona sudah mencintai laki laki lain,, ah aku masih belum menerima kenyataan ini...
"Udah lah aku beli rokok dulu" vido dengan wajah melas nya mulai pergi ke toko depan untuk membeli rokok kesukaannya.
"Aku nitip yang dingin" ujar ku pada vido..
Entab hati ku yang panas atau memang cuacanya yang sedang tidak baik,, malam ini begitu membuat ku keringat dingin, mungkin karena kembali lagi aku melihat dia bersama sang kekasih jalan berdua,,entah kenapa aku begitu cemburu,,padahal bukan aku yang dia cintai,,bahkan aku saja belum berkenalan dengan dia,,
"Aa ini es nya" vido sambil menjulurkan Aqua dingin yang dia beli di toko depan
"Oke makasih vid,,gak tau eh kok malam ini rasanya panas banget" ujar ku pada vido,,
"Panas dari mana nya loh Aa" ucap vido yang kini sudah memakai jaket kesayangannya,,
"Gak tau nih vid,,apa emang aku yang lagi badmood ya,,kok panas gini hati dan tubuh ku" ujar ku pada vido
"Alah Aa...kenapa sini sini cerita" ucap vido sambil menikmati rokok batangan kesukaan dia..
"Nggak deh,, biar aku menikmati aja" ujar ku pada vido,, ya aku memang ingin menikmati semua rasa yang berhubungan dengan neona,,entah itu bahagia atau tidak,,tapi aku berusaha selalu ingin menikmati semuanya,,
"Yaudah deh aku tidur duluan" ucap vido yang mulai masuk ke dalam kamar,,
'Iya tidur duluan aja" ujar ku pada vido,,ah malam ini sepertinya aku tidak mampu mengejamkan mata ku,, hati ku masih tidak terima dengan story dia,, 
Ah andai aku yang ada diposisi lelaki itu,,pasti aku begitu bahagia..
Tapi kenyataannya bukan aku,,,

(Neona) semoga bukan senja

Cerita ini mengandung suasana harian yang sederhana namun penuh makna, menggambarkan persahabatan, perenungan, dan harapan akan cinta yang abadi. Vito yang baru selesai mandi tiba-tiba mengajak ngopi, sementara Redhi yang lebih serius mengingatkan untuk mengaji dulu sebelum menikmati senja. Dialog ini mencerminkan dinamika hubungan antar teman yang akrab, di mana saling bercanda dan mengingatkan adalah hal yang biasa.
Sang narator, yang tampaknya sedang merenung, mulai mengenang seorang wanita yang hadir dalam hidupnya seperti senja—indah namun singkat. Meskipun fisik bukanlah fokus utamanya, narator merasakan bahwa gadis kecil yang dia perhatikan melalui Instagram telah mengetuk hatinya dengan cara yang tidak pernah dialami sebelumnya. Harapan besar pun tumbuh, diiringi doa dan keinginan agar hubungan ini bisa bertahan selamanya, berbeda dari kehadiran senja yang singkat.
Pesan dari cerita ini adalah tentang pentingnya kebahagiaan yang ditemukan dalam hal-hal sederhana, persahabatan yang tulus, dan harapan akan cinta yang tak akan pudar. Narator berharap cinta ini akan bertahan seperti langit, bukan hanya seperti senja yang cepat berlalu.
_________________________________________
"Ayo ngopi senja Aa" ujar vito yang barusan selesai mandi, ya vito yang hari ini cuma tidur aja tiba tiba ngajak ngopi,,
"Ngopa ngopi aja terus,,,ngaji woy !!" redhi dengan nada tinggi nya mencoba menyadarkan vito yang sendari pagi tidur,,
"Lah ngaji ngopi rekreasi kan,," vito membela argumen yang dibantah redhi,,
"Ya kan ngaji dulu baru ngopi vit" redhi masih coba menasehati vito. 
"Udah udah ayo ngaji trus ngopi senja" ujar ku pada redhi dan vito yang sembari tadi masih terlibat adu argumen,,
Ngopi senja merupakan kegiatan penghilang penat yang biasa dilakukan anak anak setiap harinya,,ya entah hanya sekedar ngopi atau hanya minum es,,sudah cukup mampu untuk mengobati penat yang datang tiada hentinya,,bagaimana tidak penat,, diusia yang mana seharusnya menikmati hidup sebagai generasi muda jalan jalan,,pacaran dan sebagainya ,,mereka sama sekali tidak merasakannya,,
Ya begitupun aku,, aku bahkan usia sudah hampir berkepala 3 tapi masih berkutat dengan rasa sakit,,ketakutan akan bahagia yang tak selamanya jika mempunyai pasangan masih menghantui ku,,
Ah wanita yang dulu datang dalam hidup ku sama seperti senja,, dia hanya datang sesaat membawa keindahan,,indahnya tak terhingga tapi datangnya hanya sekejap mata,, 
"Ayo Aa.......berangkat ! Kok malah rebahan" ujar vito yang entah kapan datangnya tiba tiba sudah ada di samping ku dengan pakaian rapi dan tas kecil di tangannya,,,
"Iya sebentar,,aku masih stalking ini" ujar ku pada vito,,
"Stalking siapa Aa?" tanya vito pada ku yang juga mulai ikut rebahan sambil memgintip hp ku,,
"Cantik gak vit?" tanya ku pada vito,,,
"Ah b aja sih Aa.kalo buat Aa bukan seleranya lah ya" klakar vito diiringi tawa kecil nya yang sinis,,,
"Aku gak liat dia dari fisiknya,,tapi dia loh sekali liat aku udah ngerasa cocok" jawab ku pada vito meyakinkan kalo memang dia mendekati sempurna untuk kriteria yang selama ini di cari,,ya gadis kecil yang tiap hari aku perhatikan melalui instagramnya memang tidak cantik dibandingkan wanita wanita lain yang mendekati ku,, tapi gadis kecil itu mampu mengetuk hati ku yang selama ini tertidur ,,sekalinya aku liat,,sekalinya itu pula dia mampu mengetuk hati ku hingga terbangun..berharap gadis itu mampu menjadi langit yang selalu indah,,berharap gadis kecil itu tidak menjadi senja dan semoga bukan senja,,,
Aku harap kehadirannya abadi bersama hidup ku yang baru...
Aku titipkan salam dan doa ini pada Tuhan untuk gadis kecil itu,,
Tuhan jika memang dia adalah jalan bahagia ku,,persatukan aku dan jaga dia selalu untuk ku,,apapun yang terjadi,,

Selasa, 13 Agustus 2024

(Neona) jejak

Cerita ini mengandung suasana yang penuh dengan kenangan dan perasaan yang mendalam. Suara langkah kaki yang khas dari Ibu Wan menjadi pemicu ingatan tentang masa lalu yang kelam dan menyakitkan. Namun, kehadiran seorang gadis kecil dengan keanggunan dan kelembutannya memberikan harapan baru, seolah menjadi obat untuk luka yang telah lama menganga.
Gambaran suasana malam, langkah kaki yang bergema, dan percakapan ringan antara Manan dan Aa mempertegas suasana nostalgia dan rasa rindu yang dirasakan oleh tokoh utama. Gadis kecil itu membawa perasaan hangat dan kenyamanan, yang membuat masa lalu yang pahit perlahan mulai sembuh.
Semoga luka-luka masa lalu yang menyakitkan akhirnya bisa benar-benar hilang dengan kehadiran gadis kecil ini, memberikan ketenangan dan kebahagiaan yang selama ini diharapkan.
___________________________________
"Srek srek sreeek" suara itu selalu terdengar setiap kali ibu ibu itu lewat fi depan asrama ku,, ya...suara kaki ibu tetangga sebelah yang Khas,, semua pasti tau suara siapa,,suara ibu Wan,,
"Loh malam malam suaranya keluar" ucap manan yang baru saja selesai mandu,,
"Haha suaranya selalu khas" ucap Aa pada manan yang direspon dengan tawa kerasnya..
Ah jejak langkah itu kembali mengingatkan ku pada gadis kecil itu,,
Langkah kaki nya yang gemulai,,dengan suara khas rok nya,,.
Setiap langkah kaki nya menggetarkan hati ku,,setiap ucapannya membuat darah ku mengalir deras panas dan tak terurai bagai api yang enggan berhenti membakar sampah sampah masa lalu,,
Masa lalu yang begitu kotor,, masa lalu yang begitu menyakitkan,, kini perlahan mulai terobati oleh kehadirannya..
Gadis kecil itu datang membawa obat untuk sebagian luka ku saat ini,,
Harapan sembuh kini telah datang ,,
Semoga kehadirannya memberikan obat untuk luka ku yang sudah begitu lama tak kunjung sembuh...
Aih nyah lah luka ini dari hidup ku....

Senin, 12 Agustus 2024

(Neona) obat

Cerita ini menggambarkan suasana pagi yang kacau di asrama, di mana para penghuni asrama berusaha mempersiapkan diri untuk hari pertama sekolah. Redho, yang panik karena seragamnya hilang, dan Vio, yang kehilangan sepatu, memperlihatkan bagaimana kepanikan bisa menyebar di antara teman-teman sekamar. Sementara itu, Zeden, yang terbangun karena keributan, berusaha membantu, meskipun dirinya juga merasa bingung dengan situasi.
Di tengah semua kekacauan ini, muncul cerita lain yang lebih dalam dari Aa, yang ternyata sedang menghadapi kekecewaan pribadi. Aa merasa lemas bukan karena sakit fisik, tetapi karena patah hati setelah mengetahui bahwa gadis kecil yang ia sukai, Neona, sudah memiliki pasangan. Meskipun Aa berusaha untuk tegar, jelas ada rasa kecewa dan kesedihan yang mendalam.
Pesan moral dari cerita ini tampaknya adalah tentang bagaimana cinta dan harapan bisa menjadi sesuatu yang menyakitkan jika tidak dibalas, tetapi juga tentang pentingnya keteguhan hati dalam memperjuangkan apa yang membuat kita nyaman. Kadang, hidup tidak selalu berjalan sesuai dengan harapan, tetapi terus bertahan dan tidak menyerah adalah bagian dari perjalanan itu.
__________________________________________
"Mana sih pakaian ku" redho yang sembari tadi marah marah karena seragam sekolahnya hilang, ya redho hari ini pertama sekolah kelas 2 tingkat menengah,,
"Ituloh baju mu diatas lemari" ucap ku pada redho yang masih marah marah karena waktu sudah hampir pukul 07:00. Perjalanan ke sekolah dari asrama memang memerlukan waktu sekitar 5 menit kalo berkendara motor, jika telat yasudah tidak bisa masuk sekolah,,
"Eh mana ini sepatu ku!!" vio kini ikut teriak teriak mencari sepatu kiri nya yang hilang, 
" eh gak tau lagi ini sepatu, ini baju, abis ini apalagi yang ilang" suara Zeden yang kebangun gegara dengerin anak anak teriak teriak dari tadi..
"Udah jangan rameh ada Aa sakit loh" ucap Nj yang dari tadi masih asik menghisap rokok kreteknya di depan asrama,,
"Loh Aa sakit apa rek" zeden terbangun dan mulai mempertanyakan keberadaan Aa yang masih terkujur lemas di depan lemarinya,, 
"Aa sakit apa ??" ucap zeden menanyakan kondisi Aa yang masih memakai selimut,,
"Ah gak sakit apa apa kok, cuma lemes aja ini,," ucap Aa pada zeden yang masih melihat kondisi tubuh Aa,, 
"Kalo sakit tak belikan Makan Aa" ucap zeden menawarkan diri untuk membelikan makan,,
"Ah gak usah,, aku gak sakit fisik kok, aku cuma masih shock aja" ucap Aa yang semalam baru mengetahui bahwa Neona gadis kecil itu sudah mempunyai pasangan, ya gadia kecil itu baru saja membuat story di instagram dengan pacar yang kalo Aa bandingkan,, Aa masih menang segalanya,,tapi aku kalah start,,
"Siapa Aa yang bikin Aa sakit,,? Gak tau aja Aa ini siapa.!!!" ucap zeden sambil sedikit emosi,,
" nggak nggak,, bukan siapa siapa,,emang manusia itu jangan terlalu banyak berharap kepada yang bukan miliknya" ucap Aa pada zeden yang masih terlihat emosi,,,ya gadis kecil yang aku anggap sebagai obat ku,,, kini memudarkan harapan ku,,bagaimaba tidak, aku mengetahui bahwa dia sudah mempunyai pasangan mana mungkin mau dengan lelaki lain,, tapi cinta bukan tentang siapa yang datang duluan, tetapi siapa yang mampu bertahan lebih lama melawan ketidakpastian hubungan,,
Jangan pernah berhenti memperjuangkan seseorang yang membuat mu nyaman, 

Minggu, 11 Agustus 2024

(Neona) pintu lebar

Kisah ini menggambarkan pergolakan batin yang dalam, antara kenangan masa lalu dan keinginan untuk melangkah maju. Pintu yang sudah usang menjadi simbol dari hati yang sudah lama tertutup karena luka. Meskipun pintu itu memiliki sejarah, seperti halnya kenangan-kenangan masa lalu, ada saatnya kita perlu memperbarui yang sudah rusak agar bisa melangkah ke depan dengan lebih baik.

Dialog antara Aa dan Naba sangat menggambarkan dilema antara mempertahankan masa lalu dan berani membuka diri untuk masa depan. Naba yang secara ringan menyinggung soal status jomblo mungkin terasa seperti candaan, tetapi di balik itu ada pesan penting tentang perlunya move on dan membuka hati untuk kemungkinan baru.

Ketika Aa mengatakan bahwa "membuka hati sedikit demi sedikit" dan "berusaha menerima masa lalu," itu menunjukkan proses penyembuhan yang sedang berjalan. Meskipun proses itu mungkin lambat, yang penting adalah adanya niat dan usaha untuk tidak terjebak dalam luka lama. Seperti pintu yang perlu diganti agar tidak semakin usang, hati pun perlu diperbarui agar bisa menerima hal-hal baru yang lebih baik.
Pernyataan terakhir tentang tidak ingin kembali pada seseorang dari masa lalu menegaskan kekuatan untuk memilih jalan yang lebih baik bagi diri sendiri. Menerima masa lalu bukan berarti harus kembali ke masa itu, tetapi lebih pada mengambil pelajaran dan melangkah maju dengan lebih bijak.

_________________________________________
"Kreeeeeek" suara pintu kamar yang terasa begitu berat saat dibuka,,
"Gredeeeeg" kembali suara pintu terdengar seperti sudah usang,
"Aa ganti pintu ayok Aa" ujar naba yang sembari tadi bolak balik ngecek pintu kamar yang sudah hampir 6 tahun tidak diganti,,
"Ya sudah nanti habis acara kita ganti biar keliatan bagus" ucap ku pada naba,,
"Tapi ya Aa,,pintu ini tuh sejarah loh masa beneran di ganti" ujar naba yang mulai siap siap berangkat sekolah,,
"Ya sejarah tetap harus di ingat, tapi perbarui yang rusak juga penting" ucap ku pada naba,,
"Lah statuse Aa kapan nih di ganti,,,masa jomblo trus,," ucap naba sambil ketawa terbahak bahak
"Loh lah ngapain bahas bahas jomblo ini !!" ucap ku keras pada naba sambil kembali aku scroll Instagram, ya memang beberapa tahun ini aku takut untuk membuka pintu hati untuk wanita lain, bagaimana tidak takut,, aku pernah disakiti dengan puluhan pisau yang menyayat hati dan pikiran ku, aku ditinggalkan tanpa alasan yang pasti,,
"Ya membuka hati untuk wanita lain kan gak masalah,, move on lah Aa" ujar naba sambil membenarkan pakaian yang menggantung di atas pintu,,
"Ya ini loh udah sedikit sedikit membuka hati" ucap ku pada naba,,yah akhir akhir ini aku sudah mulai membuka pintu hati ku,, berusaha untuk menerima masa lalu,, berusaha untuk membuka pintu hati lebar lebar agar tak terlalu lama larut dalam ketakutan,,
Aku memang lama mengikhlaskan tentang mu, lebih lama dari kamu mengikhlaskan aku,, tapi aku takkan pernah mau kembali pada mu...

(Neona) Merindu

Kisah yang saya ceritakan ini terasa sangat emosional dan menggambarkan perasaan yang dalam tentang kerinduan pada seseorang yang belum dimiliki. Terkadang, perasaan seperti ini muncul begitu saja, bahkan tanpa alasan yang jelas, dan sulit untuk diabaikan. Teman-temanmu sepertinya mencoba mencairkan suasana dengan candaan, tapi kerinduan itu tetap ada di dalam hati.

Mungkin memang benar bahwa lagu-lagu galau bisa menjadi pelarian untuk mengekspresikan perasaan yang sulit diungkapkan. Semoga perasaan rindu itu bisa segera terjawab, atau setidaknya, saya bisa menemukan kedamaian di tengah-tengahnya. Jangan lupa untuk tetap membuka diri pada kemungkinan baru dan jangan terlalu terlarut dalam perasaan yang berat. Teruslah berusaha untuk menjaga semangat dan menikmati momen-momen kecil dalam hidup, seperti menikmati kopi panas di pagi hari bersama teman-teman.
________________________________________
"Loh Aa kok lagunya Galau banget" ujar wakhid sambil menyodorkan kopi yang masih kelihatan panas,
"Ah biasa pengen rilexs dengerin musik pagi pagi yang galau" ucap ku pada wakhid yang duduk persis disampingku sambil menyalakan rokok kreteknya,
"Kalo lagi galau tuh di Vc dong Aa ceweknya" ucap wakhid yang membuatku semakin bingung, yah betapa tidak bingung,,rindu ini bukan untuk seseorang yang memang milik ku, tapi seseorang yang masih aku harapkan kehadirannya dalam hidup ku, 
"Vc siapa wong gak punya pacar" ucap ku pada wakhid yang di sambut tawa anak anak yang dengerin obrolan kita,
"Aa ceweknya banyak loh khid" ucapan redhi yang tiba tiba muncul dari samping pintu, 
"Kalo gak percaya buka aja WA nya..cewek semua itu khid" redhi melanjutkan celatukannya seakan akan apa yang dia katakan itu benar..
"Ah kalo cewek mah banyak,,tapi yang jadi pacar gak ada" balas ku pada redhi yang sembari tadi senyum senyum sendiri,,
"Ya gimana mau jadi pacarnya,,orang gak diajak pacaran" ujar wakhid pada redhi yang sembari tadi gak lepas dari rokok kreteknya,,
"Ah kalian berdua ngomongin apa sih,,orang saya lagi menikmati lagu galau kok" ujar ku pada mereka berdua ,,ya memastikan bahwa ini hanya galau karena suasana pagi,,bukan galau karena merindukan seseorang,,
Semoga rindu ini tak lama,,..

Jumat, 09 Agustus 2024

(neona)story

Cerita ini menggambarkan perasaan seseorang yang tengah dilanda rindu dan kekaguman terhadap seseorang yang ia sukai. Meski hanya bisa melihat gadis yang ia sukai lewat Instagram, ia tetap merasa bahagia hanya dengan melihat story-nya. Ada juga teman-teman di sekitarnya, seperti Lintang yang merasa senasib dan Zeti yang selalu mencoba mengajak bermain PS untuk mengusir kebosanan.
Perasaan rindu yang begitu dalam itu terlihat dari bagaimana ia terus menerus memeriksa Instagram, berharap gadis kecil itu membuat story. Meski terlihat sederhana, kehadiran dan wajah gadis itu bisa membuatnya bahagia. Namun, di balik itu semua, ada harapan besar dalam hatinya agar suatu saat ia bisa memiliki gadis itu, hingga ia tak perlu lagi merasa cemas atau khawatir, karena kebahagiaannya akan selalu ada di dekatnya.
Cerita ini mencerminkan bagaimana rasa suka bisa begitu kuat hingga hal kecil seperti story Instagram bisa menjadi sumber kebahagiaan. Meski terasa sederhana, perasaan ini mengandung harapan dan keinginan yang mendalam.
_______________________________________
"Capeklah aku ini tiap hari bolak balik instagram" gumam ku dalam hati, sambil kembali lagi aku buka instagram seseorang hanya untuk memastikan bahwa dia sudah bikin story atau belum,,
"Ah tiap hari gak ada yang chat dasar nasib ya Aa" lintang sambil mematikan hpnya mengutarakan keluh kesah sebagai jomblo, hpnya selalu sepi notif pesan, 
"Lah aku juga sama loh" ucap ku pada lintang yang sembari tadi wajahnya lagi tidak sedap di lihat,, 
"Udah ayo main ps aja biar gak gabut" suara itu tiba tiba muncul dari belakang, ya sudah tidak asing dengan suaranya,,suara yang hampir setiap malam selalu rameh sendiri ngajak main ps, nama nya zeti, anak kota yang hoby setiap hari main ps ini mulai menggoda teman teman nya untuk ikut main juga,,
"Ah sebentar nunggu jam 12" ucap ku pada zeti sambil kembali aku buka instagram memastikan apa gadis kecil itu sudah bikin story,, 
"Ah gak ada" gumam ku dalam hati,, ya story yang selalu aku tunggu notif nya setiap saat, hanya untuk melihat wajahnya,, wajahnya yang lucu, gemesin,, membuat ku selalu ingin melihatnya setiap saat,, andai saja aku bisa memilikinya, aku tidak perlu repot bolak balik instagram hanya untuk memastikan aku hari ini bisa melihay wajah gadis kecil itu,,
"Dah lah ayo kita ps an" ucap ku pada zeti dan lintang,,, 
Tuhan sampaikan rindu ku padanya,,hanya sekedar story saja aku sudah bahagia,, cukup story saja aku bisa bahagia,,
Andai aku bisa memilikinya,, aku buat story wajah dia sebagai tanda syukur dan takjub atas segala ciptaan mu yang sebegitu indahnya

Kamis, 08 Agustus 2024

Neona (2) kenapa jadi Mimpi

"Hallo Mas" dengan senyum manisnya menyapa ku halus dan sopan
"Eh halo dek" aku dengan salting membalas sapaan gadis kecil itu
"Mas habis ini mau kemana" tanya gadis kecil.di depan ku sambil memegang kamera..
"Oh ini dek Mau Ngopi sama anak anak" balas pertanyaan gadis kecil di depan ku yang sembari tadi sepertinya ingin mengungkapkan sesuatu tapi takut.,,
"Eh ini mas saya mau konsultasi,,kapan yah bisa ngopi bareng" sambil senyum tipis dan sedikit takut memandangi ku,,
"Oh silahkan,,kapan mau nya nanti aku agendain" ucap ku yang masih tidak menyangka bahwa wanita yang sangat aku kagumi meminta waktu buat ngopi bersama,, siapa yang gak mau kalo diajak ngopi dengan wanita yang paling membuat mu bahagia.,,free kapan pun kalo dia mau,,
"Oh kalo besok bisa mas agak sore?" ujar gadis kecil yang sepertinya mulai tergesa gesa mau pulang karena sudah mau maghrib,,.
"Ah bisa dek,, nanti kabarin aja yah" dengan wajah sumringah dan hati bahagia aku menjawab pertanyaan gadis kecil di depan ku tanpa basa basi dan yakin kalo besok aku pasti bisa,,,
"Oke mas makasih" sambil pamit pulang gadis itu melambaikam tangan menandakan bahwa kita akan berpisah,,
"Oke dek hati hati ya" aku pun melambaikan tangan kepada gadis kecil yang sudah mulai keluar dari gedung tempat acara ,,
Ya sejak pagi aku menghadiri acara yang di buat oleh komunitas yang gadis kecil itu juga ikut dalam kepengurusannya,,
"Aa minta uang sangu sekolah" suara Elhim membuat ku terbangun ,,
"Ah anjir ini cuma mimpi" gumam ku dalam hati ,, 
"Ah kenapa mimpi,,kenapa tidak nyata" aku kembali bergumam sambil masih tidak percaya bahwa itu hanya mimpi...
"Ah kenapa mimpi....'' 

Rabu, 07 Agustus 2024

Neona (2) Dalam doa ku

Dalam setiap doaku ada namamu,,
Betapa berharapnya diriku,,sampai sekaan akan memaksa tuhan untuk menyatukan aku dengan gadis kecil itu,, 
"Ping" Ya suara itu aku faham notif apa,, aku langsung bergegas membuka Hp,, aku cek instagram ,, ah gadis kecil itu ngefollback instagram ku ,, 
Campu aduk perasaan ku,, antara terharu dan takut,, 
Terharu karena tuhan memberikan jalan agar aku bisa menarik perhatian gadis kecil itu,, 
"He Aa ayo keluar nyari thrift,, sekalian nyari yang bening bening" ujar aril sambil menghitung uang di dompetnya,,
"He ayo Gas lah,, sekalian jalan jalan" ah padahal dalam hati ingin sekali tidak sengaja bertemu gadis kecil itu dijalan,, ya jalan ke thrift sama dengan jalan menuju pondok gadis kecil itu,,
"Sebentar aku sholat dulu" ucap ku sambil bersiap bersiap sholat maghrib,, ya kebiasaan ku mengirim alfatihah untuk orang tua, kaken nenek,, dan guru guru,kinu aku tambahi untuk gadis kecil itu supaya dia juga mau menerima ku,, 
"Ya tuhan jika memang dia kebahagiaan ku, dekatkanlah,, jika tidak maja jagalah dia sampe aku siap dengan segalanya" ya doa yang selu aku titipkan untuk bertarung dilangit dengan doa doa orang lain yang mencintai gadis kecil itu,,,
"Eeh doanya khusuk banget,," ujar aril ,, 
"Biasalah kalo ada hajat doanya di lama lamain..biar segera di ijabah,,
Ya doa yang memaksa untuk selalu memilikinya tanpa mau tau ada siapa di hatinya,,
Aku faham yang membolak balikan hati adalah tuhan,, maka aku titipkan doa ini supaya tuhan membolak balikan hati gadia kecil itu,,
"Tuhan pertemukan dan satukan aku dengannya" ..

Selasa, 06 Agustus 2024

Neona (2) III

"Tumben bener bahagia banget, biasanya habis kuliah wajah udah gak karuan capeknya" Vio sambil memasak ikan memandangi ku yang baru turun dari motor sambil tersenyum bahagia,,
"Ah biasanya juga bahagia terus" ucap ku pada vio sambil melepas sepatu yang sendari pagi aku pake, 
"Ah mana mungkin,, wong biasanya juga kusam kusut kayak tisu" ujar vio yang bener bener memperhatikan wajah ku, ya aku malam ini begitu bahagia karena Neona bikin story di instagram,, betapa bahagianya diri ku bisa melihat gadis kecil yang sangat aku kagumi, 
"Vio bikinkan kopi dong,,belum ngopi nih dari pagi" ucap ku sambil memberikan gelas pada vio,, vio yang sembari tadi fokus masak ikan hasil mancing NJ,,
"Sebentar ta Aa, aku masih masak ini loh" ujar vio pada ku yang kayaknya agak kesel disuruh bikin kopi, Aa merupakan panggilan ku di tempat asrama legend, aku merupakan keturunan indo-malaya, aku dilahirkan di johor dan di besarkan di indramayu, wajar bila mereka memanggil ku Aa, Aa merupakan panggil kepada kakak laki laki ,,
"Ayolah..sebentar aja loh bikin kopi" aku sambil sedikit maksa kepada vio buat dibikin kopi,,
"Ha ini loh udah kopi nya" ujar vio sambil membawa kopi hitam, ah kopi hitam sepertinya malam ini menemani ku sambil melihat bintang dan bulan,, berharap ada wajah gadis kecil itu di atas sana,, gadis kecil yang begitu indah aku liat lusa itu,,

Senin, 05 Agustus 2024

Neona (2) II

Pagi itu terasa berbeda. "Ayo mas mas bangun," suara keamanan pondok membangunkan aku dari mimpi indah tentang Neona. Dalam mimpiku, dia tersenyum padaku sambil melambaikan tangan. 

"Ayo Aa makan," Redho mengajak makan sambil menyiapkan nampan untuk anak-anak. "Iya dho, maem o sek. Aku sek kenyang iki, maem mimpi mang bengi," jawabku sambil tersenyum. 

"Iki pasti sek bayangno mbak-mbak yang semalam dilamunin kan?" ujar Nj sambil membawa kopi. "Ah enggak kok, masih capek aja hari ini, semalam begadang," jawabku, meski dalam hati aku tahu, mimpiku tentang gadis kecil itu masih terbayang jelas.

"Aku loh Nj semalam mimpi gadis kecil itu. Duh, indah banget mimpinya, dia senyum sambil melambaikan tangan," ceritaku pada Nj, mencoba menjelaskan kebingunganku tentang bagaimana gadis itu bisa terbawa dalam mimpi. Gadis ingusan, yang namanya baru aku ketahui kemarin.

Berharap suatu saat bisa bersamanya walau hanya sepersekian menit, doa itu kupanjatkan sambil menunaikan sholat subuh yang sudah kelewat 3 jam. "Loh Aa sholat opo a?" tanya Redho yang sudah terbiasa melihatku sholat 'shubha' (subuh + dhuha). "Ah biasanya lah ya, sholat 2 rakaat berqunut dan tidak, sambil banyakin doa buat dia," jawabku sambil merapikan sajadah.

Aku langsung bergegas mandi. Hari ini ada jam kuliah yang nanggung kalau tidak berangkat lebih awal. Namun, mau bagaimana lagi, ini kewajiban. Wajahnya yang syahdu masih terbayang di benakku.

Minggu, 04 Agustus 2024

Neona (2) I

Wes mas tak tidur duluan" Nj pergi sambil nyelonong masuk ke kamar meninggalkan ku yang sejak tadi terdiam memikirkan seseorang yang tadi siang aku temui saat acara kampus itu,.. 
Betapa indahnya bulan malam ini melengkapi keindahan angan-angan ku tentang gadis kecil tadi siang,..ah andai aku bisa memilikinya pasti hidup ku bahagia" gumam ku dalam hati yang sampe pukul 00:23 aku masih belum bisa melepaskan bayang-bayangnya,,
Wes talah Mas ndak usah ngelamun ae.ngelamunin opo to ( udah lah Mas gak usah ngelamun. Ngelamunin apa sih)" ujar vio yang sepertinya dia juga ikut memandangi ku yang dari tadi hanya sebats tanpa ngapa ngapain,. Loh gak kok, aku gak ngelamun,, iki loh sek deloki bintang ambek bulan ( ah nggak kok, saya gak ngelamun,, ini loh lagi liat bintang sama bulan),, ya bintang dan bulan malam ini begitu membuat ku terpesona,, tapi gadis kecil tadi siang itu jauh lebih membuat ku terpesona,, dia bagai bulan dimalam ini,, indahnya ,,sinarnya mampu menerangi seluruh alam,, menjadikan kunang-kunang begitu bersinar indah,,
Aku ingin seperti kunang-kunang itu,, 

Sabtu, 03 Agustus 2024

Neona 2

Cerita ini menggambarkan momen santai di malam hari, dengan percakapan antara dua teman, Nj dan tokoh utama, yang terfokus pada kekaguman tokoh utama terhadap seorang gadis bernama Neona. Percakapan mereka mengalir dengan santai, diselingi dengan permintaan rokok dari Nj dan perhatian Nj terhadap apa yang dilakukan oleh tokoh utama dengan ponselnya. Tokoh utama terjebak dalam pikirannya tentang Neona, mencoba mencari tahu lebih banyak tentangnya, sambil berusaha menghindari keterlibatan langsung melalui bantuan eri..
Mas mas minta rokoknya ya" Ucap Nj yang sembari tadi duduk di kursi depan sambil menikmati malam yang kian syahdu dengan bintang bintang dan bulan yang menerangi malam "ya ambil aja gak papa, nanti sisain ya buat ke kamar mandi., "ucap ku pada Nj, aku sendiri malam ini memang sudah tidak ingin lepas dari Hp,  ya hp yang menjadi satu satunya jalan buat mencari tau tentang neona,. Ya neona gadis kecil yang begitu membuat ku terpesona,. Entah apa yang istimewa dari dia, sampai membuat ku begitu ingin tau tentang kehidupan dia,. "Ting"  suara itu menyadarkan ku dari indahnya siang tadi disaat aku memandang neona,. Suara Nada WA masuk dari eri "mas ini nomornya neona, apa perlu tak chattin mas ?"  ucap eri dalam pesannya,. "Ndak usah wes sungkan aku" ucap ku pada eri,. Ya sebenarnya mau aja aku di jomblangin eri dengan neona, tapi aku takut dia sudah mempunyai pasangan, mana mungkin gadis seperti dia tidak memiliki pasangan, dia gadis yang hampir memiliki semua atribut yang aku cari,. 
"Mas hayo liatin instagram siapa" ya NJ kembali menegur ku , aku yang sembari tadi hanya fokus melihat Hp, membuat NJ ingin tau apa yang sedang aku perbuat "gak Nj ini loh aku lagi liat cewek pas tadi pagi kok kayaknya mempesona banget buat aku"  ucap ku pada NJ yang diikuti tawa NJ yang begitu renyah,,. "Haha udah langsung gas aja Mas kalo suka," ucapan NJ membuat ku malu dan berhenti bermain hp, ya itu bisa menjadi salah satu cara aku sejenak istirahat dari memikirkan tentang gadis itu,,..

Jumat, 02 Agustus 2024

Neona III

Monggo Mas, kopinya," menghentikan sejenak pembicaraanku dengan Rezki. Rezki yang tadi kuberi informasi tentang gadis kecil yang membuatku tak ingin melepas pandangan darinya. "Anaknya dulu pernah kuantar pulang malam-malam habis acara, ya sepedaannya sendiri-sendiri," ucap Rezki, menceritakan profil gadis kecil yang akhirnya aku tahu bernama Neona. 

"Neona, Mas. Nama Instagramnya Neona, rumahnya masih daerah sini kok, dekat. Cuma dia di asrama Nafida," Rezki melanjutkan omongannya yang sempat terhenti karena baru saja anak-anak datang. Dalam hati aku berharap Neona juga ikut dalam acara Ngopi Santai, agar bisa melihat wajahnya dari dekat. Aku perhatikan satu per satu, ah dia tidak ikut, gumamku dalam hati. Padahal aku sangat berharap Neona ikut dalam acara ini.

"Loh, yang lain mana, kok sedikit?" basa-basi ku kepada anak-anak yang baru datang, sambil berharap mendapat jawaban kenapa Neona tidak ikut di acara ini.

"Itu, Mas. Ada yang izinnya cuma sampai sore, makanya nggak bisa ikut," ucap Elfina padaku sambil menikmati hidangan yang sudah disiapkan sedari tadi.

"Loh, yang nggak ikut siapa namanya, El?" Aku bertanya basa-basi hanya ingin tahu kalau memang Neona tidak ikut acara ini.

"Neona, Mas. Nggak bisa ikut," jawaban Elfina membuatku sedikit kecewa, karena harapanku melihat Neona dari dekat tidak berhasil.

"Mas, pamit duluan ya, sudah sore takut dicariin," satu per satu anak-anak mulai beranjak pergi dari tempat ngopi. Begitupun aku yang pergi sambil memendam rasa penasaranku tentang Neona.

Hal 13

Kemana harus melangkah.. Kemana harus bercerita.. Begitu lelahnya memendam.. Begitu lelahnya menahan.. Neona.. Dulu aku selalu bercerita kep...