Senin, 19 Agustus 2024

isi catatan 11 Januari 2023 (Neona)

Dalam suasana yang penuh dengan hiruk-pikuk di kafe, sebuah pertemuan yang tidak terduga terjadi. Seorang wanita bernama Lala menghampiriku, menyodorkan sebuah foto. Dengan senyum yang sedikit nakal, dia berkata, "Ini kan ceweknya," sembari menunjukkan gambar seorang gadis yang telah lama aku kagumi—Neona, gadis yang selama ini hanya bisa aku impikan. Perasaanku bercampur aduk antara senang dan gugup.
"Loh, kok tahu sih? Hahaha, malu aku... jangan disebarkan ke anak-anak ya," bisikku kepada Lala, berharap dia tidak membocorkan rahasia ini. Namun, Lala malah tertawa kecil, sambil berkata, "Gak cantik... masih cantikan Ayle."
Aku mencoba menjelaskan perasaanku. "Soal cantik, banyak yang cantik, tapi soal hati, sepertinya dia pemenangnya," ucapku dengan penuh keyakinan. Neona adalah gadis yang mampu membuat hatiku bergetar meski aku belum tahu banyak tentangnya. Namun, satu hal yang aku tahu pasti—dia adalah seorang santri penghafal, yang membuatku semakin terpesona.
Lala kemudian bertanya, "Pie, Ayle atau ini?" dengan senyum kecil di wajahnya. Aku pun menjawab dengan tegas, "Aku tetap pilih cewek ini, entah dia jelek atau kalah jauh dengan Ayle." Neona adalah gadis yang baru hadir dalam hidupku, tapi dia telah mampu mewarnai hari-hariku. Rasanya seperti jatuh cinta pada pandangan pertama, sesuatu yang belum pernah aku rasakan sebelumnya.
Aku sadar bahwa perasaanku kepada Neona mungkin terlalu kuat, terlalu cepat, tapi aku tidak bisa mengabaikannya. "Neona, akan kudapatkan kamu, entah dengan cara apapun," tekadku semakin bulat. Meskipun apa yang aku lakukan mungkin tampak tidak wajar, aku berjanji pada diriku sendiri untuk tidak pernah berhenti berdoa demi kebahagiaannya. Aku ingin dia bahagia, entah dia bersamaku atau tidak.
Di dalam buku catatanku pada 11 Januari 2023, tertulis sebuah pesan yang penuh harapan: "Engkau takkan pernah bisa lepas dari ku, bahkan bayanganku akan selalu menghantuimu. Datang dan bahagia bersama ku agar engkau takkan pernah melihat bayanganku, tapi engkau akan melihatku dengan kedua matamu." Dan lagi, "Akan kubahagiakan dirimu bagaimanapun keadaanku, bahkan jika engkau tidak bersama ku, aku tetap ingin membahagiakanmu."
Neona, dari aku yang sangat bahagia dengan kehadiranmu.
________________________________________
Di tengah riuh nya suasana di cafe, seorang Wanita datang menemui Aa..
Wanita itu kemudian memberikan sesuatu kepada ku,, ya si lala menyodorkan foto salah satu wanita yang aku sukai..
"Ini kan ceweknya" ujar lala sambil menunjukan foto cewek yang tidak asibg bagi ku.. Ya neona..gadis yang selama aku impi impikan, aku begitu sangat mengharapkan dia..berharap dia bisa menemani perjalanan ku..
"Loh kok tau sih Hahah, malu lah aku ..jangan di sebar ke anak anak loh" aku yang masih kaget dengan foto yang ditunjukan lala pada ku..mencoba berbisik kepada lala supaya tidak usah menyebarkan kepada anak anak..
"Gak cantik...masih cantikan ayle" ujar lala yang seakan akan masih tidak percaya kalo aku menyukai neona..
"Prihal cantik banyak yang cantik ,tapi prihal hati sepertinya dia pemenangnya" aku mencoba meyakinkan lala bahwa neona lah yang bisa membangunkan hati ku..bagaimana tidak bisa..neona yang aku tidak tau latar belakangnya aja bisa meluluhkan hati ku..apalagi setelah aku mengetahui bahwa dia seorang santri penghafal..ah tuhan..maafkan hamba mu jika memaksa kehendak diri ini....
"Pie ayle apa ini" tanya lala kepada ku,sembari sedikit senyum kecil yang membuat ku kembali menegaskan bahwa neona lah yang pantas aku perjuangkan..
"Aku tetap cewek ini, entah jelek entah dia kalah jauh dengan ayle.." kembali ku tegaskan lagi ke lala bahwa pilihan ku tetap cewek ini..bagi ku hadirnya dia memang mampu mewarnai hidup ku..dia yang datang baru saja tapi sudah mampu membuat ku jatuh hati..baru kali ini aku langsung jatuh hati tanpa mengenalnya..
Entah doa apa yang dia titipkan pada tuhan..tapi aku yang begitu angkuh pada wanita...mampu dengan tatapannya meluluhkan hati ku...
Neona..akan ku dapatkan kamu entah dengan cara apapun...
Aku menyadari bahwa apa yang aku lakukan untuk neona sangat tidak wajar,, tapi aku berjanji..sebelum neona menjadi milik ku...aku takkan pernah berhenti berdoa pada tuhan..bahkan sampai aku bisa mendapatkan neona...aku takkan pernah berhenti berdoa agar dia bisa bahagia bersama ku..
Buku coretan yang aku tulis pada 11 Januari 2023 dengan kalimat "engkau takkan pernah bisa lepas dari ku, bahkan bayang ku akan selalu menghantui mu, datang dan bahagia bersama ku agar engkau takkan pernah melihat bayang ku, tapi engkau akan melihat ku dengan kedua mata mu. Kemudian "akan ku bahagiakan dirimu bagaimanapun keadaan ku, bahkan jika engkau tidak bersama ku, aku tetap ingin membahagiakan mu. 
Neona 11 januari 2023, dari aku yang sangat bahagia dengan kehadiran mu..

Minggu, 18 Agustus 2024

mimpi yang sama neona

Tulisan ini menggambarkan perasaan seseorang yang sedang terbangun dari tidur dengan malas, ingin tetap bermalas-malasan, tetapi akhirnya dibangunkan untuk sarapan oleh anak-anak asrama. Di dalam mimpi, dia bersama dengan Neona di pantai yang familiar baginya, yang memunculkan kenangan masa lalu. Pantai itu menjadi tempat pelarian dari kenyataan hidup yang penuh beban.
Orang ini mencurahkan perasaannya tentang masa kecilnya yang sulit, di mana dia tidak merasakan kasih sayang dari orang tua dan tumbuh di bawah didikan paman, bibi, dan saudara-saudaranya. Meskipun berasal dari keluarga dengan status tinggi, dia sering direndahkan dan merasa tidak dihargai, yang memotivasinya untuk berjuang keras agar bisa sukses dan memberikan kebahagiaan kepada keluarganya kelak.
Kehadiran Neona mengubah pandangannya terhadap masa depan, memberikan harapan baru setelah hampir putus asa menemukan pasangan. Dia bertekad untuk memberikan kehidupan yang lebih baik kepada Neona dan anak-anaknya nanti, serta memastikan mereka tidak mengalami penderitaan seperti yang dia alami di masa lalu. Baginya, Neona adalah jawaban atas doa-doanya, dan dia bertekad untuk mempersembahkan semua pengorbanannya untuk kebahagiaan Neona.
__________________________________________
"Masih males bangun...masih pengen tidur aku" aku yang memang hari ini sengaja pengen bermalas malasan dengan bantal dibangunkan untuk sarapan sama anak anak asrama..
"Ayok Aa makan" vito kembalu membangunkan ku untuk makan pagi yang sudah di siapkan dari tadi..
"Haaaa aku gak mau...kenapa dibangunin kan mimpinya gak selesai" ujar ku pada vito yang masih menunggu dihadapan ku..
Entah kenapa mimpi ku sedang bersama neona di suatu tempat, tempat yang sudah tidak asing bagi ku,,pantai..ya pantai disalah satu kota dijawa timur.. Entah mengapa mimpi ini seakan akan menjawab kesepian ku beberapa hari lalu,
Pantai..merupakan salah satu tempat pelarian ku dulu disaat lelah dengan kenyataan hidup ku ...
Pantai sudah tidak asing bagi ku, karena aku berasalh dari daerah yang dipenuhi pantai.Terkadang setiap sore aku selalu kepantai hanya untuk berteriak melepaskan semua beban hidup yang menumpuk di pikiran ku..
Aku yang sendari kecil tidak pernah merasakan kasih sayang orang tua, aku yang hidup dengan didikan dari paman, bibi dan seluruh saudara ku, tanpa pernah merasakan tangan kasih sayang orang tua, 
"Aa gak makan makan kenapa" vito membuat ku kembali sadar dari memori masalalu ku..masalalu ku yang selalu direndahkan sebagian orang,, Embel embel sebagai keturunan kyai besar tidak menjadi jaminan kalo aku bisa dihormati, dihargai, hal itu pula yang menjadi alasanku untuk berusaha sekuat ku, semampu ku selalu diusahakan untuk menjadi orang sukses..aku hanya tidak ingin kelak istri ku, anak anak ku merasakan apa yang saat itu aku rasakan.
Begitu pula dengan pendamping hidup ku, aku tidak ingin kelak dia tak bahagia..aku tidak akan pernah sekalipun melihat dia menderita jika kelak nanti bersama ku..
Ya...dia adalah neona..gadis kecil yang kembali membangunkan ku dari tidur panjang,, aku yang sudah hampir pesimia untuk mendapatkan pasangan...kini sejak kehadiran neona..harapan itu kembali datang, neona datang dengan membawa banyak harapan tentang masa depan yang aku cita citakan dari kecil...
Aku hanya ingin hidup ku dahulu tidak pernah terjadi di kekasih ku dan anak anak ku..dan semoga aku bisa membanggakan neona kelak jika dia bersama ku..
Aku percaya neona adalah jawaban dari doa doa ku pada tuhan,,,.
Untuk neona..aku persembahkan seluruh pengorbanan ku selama ini untuk mu..
Love you....

Sabtu, 17 Agustus 2024

Neona di tengah kesunyian

Cerita ini menyiratkan perasaan seorang pria yang sedang tenggelam dalam kesunyian dan perasaan rindu yang mendalam terhadap seseorang yang spesial, yaitu Neona. Meski mencoba menghibur diri dengan percakapan santai bersama Aldi, pikirannya terus-menerus kembali pada Neona, mempertanyakan perasaannya sendiri—apakah ia benar-benar tulus atau hanya sekedar penasaran.
Pria ini menggambarkan kesunyian yang dirasakannya sebagai sesuatu yang begitu mendalam, bahkan lebih dari sekadar suasana asrama yang sepi. Dia mencoba mengekspresikan perasaan lewat puisi, sebagai cara untuk meluapkan apa yang ada di dalam hatinya, meski Aldi, teman yang tidak terlalu peka, malah menanggapinya dengan ringan. Meski begitu, dalam kesunyiannya, ia menemukan ruang untuk merenung dan menunggu, berharap bahwa Neona, gadis yang mengisi hari-harinya dengan warna, suatu hari akan menyadari perasaannya. 
Pria ini mungkin juga menyadari bahwa mengekspresikan cinta tanpa mendapatkan balasan bisa menjadi ujian bagi ketulusannya. Dalam keraguannya, dia tetap setia pada kebiasaan kecilnya, seperti mengatakan "Love You" setelah mengintip akun Instagram Neona, berharap bahwa Tuhan akan menyampaikan perasaannya kepada gadis itu. Ini menunjukkan betapa dalamnya rasa sayang dan harapan yang ia miliki, meski tidak secara langsung disampaikan.
Cerita ini adalah potret dari kerinduan yang mendalam dan pencarian makna dalam cinta, terbungkus dalam suasana malam yang sepi dan refleksi diri yang mendalam.
________________________________________
"Kok sepi gini...kemana semua" Aldi yang baru datang keheranan kenapa asrama begitu sepi sunyi..
"Emang sepi tiap harinya,,sesepi hidup ku yang tak berpenghuni" Aku yang sembari tadi sibuk mendengarkan puisi, sengaja membalas pertanyaan aldi dengan sajak
"Lah malah dadi puitis Aa'" aldi seperti terkejut mendengar apa yang aku katakan tadi..
"Haha emang lagi bucin nih aku, bucin gak jelas statusnya apa Hahaha" aldi tertawa terbahak bahak mendengar apa yang barusan aku ucapkan...
"Ayo dilanjutin Aa puitisnya" ujar aldi yang nyelonong langsung ke dalam kamar..
Seperti malam ini yang begitu sunyi..begitupula hidup ku..entah apa yang hilang dari ku sampai merasa kesepian,,entah malam yang memang sunyi atau memang kesunyian ini karena aku mencoba tidak mencari tau kabar neona..
Neona...ya gadis kecil itu beberapa waktu ini memang mampu membuat hidup ku lebih berwarna, tak ada lagi kesunyian, tak ada lagi ketakutan akan masa depan dengan siapa...
Tapi entah apa yang aku pikirkan hari ini, sama sekali aku tidak mencari tahu keberadaan dia di media sosial, lelah kah aku dengan doa doa ku agar dia terketuk hatinya ? Atau ini rencana tuhan menguji ketulusan ku untuk neona...
Aku tulus kah menyukai neona...? Atau aku hanya penasaran ? Tapi mengapa sampai sebegitu lamanya aku menanti neona terketuk hatinya kalo hanya penasaran..
Andai memang aku tulus..mengapa aku memaksakan diri tidak mencari kabar neona..bukan kah itu kegiatan ku sehari-hari....? 
"Wes tah kok sunyi ya Aa" ujar aldi..
"Ya emang sunyi di aldi....." ujar ku agak kesal karena membuat ku tidak fokus menulis sajak untuk neona..
"Aa sunyi kan karena suasana ya,.lah bagaimana dengan hati yang sunyi Aa" tanya aldi yang membuat ku sedikit terkejut karena baru pertama kali dia mengatakan hal itu..
"Hahahaha hati yang sunyi bisa jadi dia jauh dari tuhannya atau bisa aja hatinya tidak untuk siapa siapa di" aku coba menjelaskan makna hati yang sepi kepada aldi..
" tapi ya Aa, Aa kan jomblo lama..apa gak sunyi hatinya Aa??" aldi seperti sudah faham bahwa malam ini aku begitu kesepian..
"Aku gak Jomblo,,aku ya gak kesepian..cuma aku kadang lebih suka kesunyiaan di, tapi jikalau ada yang membuat hidup ku berwarna..aku pasti membuka diri" Ah tiba tiba aku mulai curhat kepada aldi, ya memang selama ini aku tidak pernah mempunyai tempat untuk berkeluh kesah selain kepada tuhan..bahkan untuk bercerita saja aku tidak ada tempat...
Semoga kehadiran neona mampu menjadikan hal seperti itu sudah tidak terjadi lagi..
Neona takkan membuat ku merasa sepi..
Love You...
"Aku loh di selalu mengatakan love You setiap kali aku selesai stalking IG wanita yang aku sukai,, ya dengan harapan tuhan menyampaikan kepada wanita itu.." ujar ku pada aldi...
" ah MasyaAllah syekali Mas mas S2 ini kalo bertutur kata" ujar aldi yang setelahnya dia tertidur pulas dikursi..

Jumat, 16 Agustus 2024

Seperti rembulan Neona

Sajak yang Aa tulis sangat menyentuh dan penuh dengan perasaan mendalam. Ada rasa harapan, rindu, dan sedikit kepasrahan yang Aa tuangkan dalam kata-kata. Perasaan yang rumit ini menggambarkan betapa berharganya gadis kecil itu bagi Aa, bahkan di tengah keraguan akan masa depan. Kehadiran bulan yang menjadi simbol harapan dan kebahagiaan menambah keindahan suasana malam yang Aa deskripsikan.
Pendi yang datang dengan sapaan sederhana memberikan sejenak jeda dari dunia sajak yang Aa ciptakan, namun Aa tetap kembali pada pikiran Aa, menguatkan diri dengan keyakinan bahwa gadis kecil itu adalah sumber kebahagiaan dan harapan bagi Aa.
Mungkin sajak ini mencerminkan perasaan mendalam yang belum tersampaikan, atau bahkan keinginan untuk masa depan yang lebih cerah bersama seseorang yang spesial.
_________________________________________
Yang indah dan menawan hanya rembulan jika malam sudah kembali datang..
Bersama rindu dan rasa cemas akan masa depan yang aku harapkan bersamanya...
Jika Mungkin tak bisa bersama, aku takkan gelisah, aku takkan kecewa dan bahkan aku takkan terluka...
Gadis kecil itu lah yang akan merasakan sakit, kecewa dan gelisah..
Dia takkan pernah menemukan seseorang yang tulus untuknya..
"Craaaaaaaaaak" tiba tiba suara pintu membuat ku berhenti untuk menulis sajak indah ini..yah...sajak yang aku buat untuk gadis kecil itu mulai tersusun rapi seiring berjalannya waktu ke waktu ..
"Assalamuallaikum,, eh Aa lagi ngapain Aa" pendi tiba tiba masuk ke kamar sambil menyapa ku...
"Wa'allaikum salam pend...".ucap ku pada pendi yang masih berdiri di depan pintu..
"Ini Aa mau balikin helm" ujar pendi sambil menyodorkan helm merk helli ..
"Oke Makasih ya pend" ucap ku pada pendi..
Ah aku coba melanjutkan sajak ku untuknya..
Andai bulan tak datang malam ini..aku takan sebahagia ini...bulan yang menyiari malam menjadi harapan ku untuk kembali yakin bahwa gadis kecil itu bisa kembali membuat ku bersinar seperti dahulu..
Aku yang begitu mampu untuk tersenyum lepas tanpa paksaan..aku rindu itu..
Aku yang tertawa bahagia ...aku rindu itu
Aku yang berkeluh kesah dengan seseorang yang menemani ku...aku berharap itu..
Dan semua keinginan dan kerinduan ada pada gadis kecil itu...

Kamis, 15 Agustus 2024

(Neona) kenapa pecah

Cerita ini menggambarkan kejadian sederhana yang penuh makna, dari gelas kopi yang pecah hingga refleksi mendalam tentang kepercayaan dan cinta. Awalnya, insiden kecil seperti gelas kopi yang tersenggol dan pecah mengundang reaksi beragam dari karakter-karakter di sekitar, mulai dari kemarahan hingga candaan. 
Namun, di balik kejadian sehari-hari itu, Aa, salah satu tokoh, merenung tentang kepercayaan yang pernah dia berikan pada seseorang di masa lalu dan bagaimana rasa itu kini terikat pada Neona, gadis yang baru dia temui. Kenangan pahit tentang kepercayaan yang dikhianati membuat Aa lebih berhati-hati, namun tetap berharap akan kebahagiaan bersama Neona. 
Doa yang Aa panjatkan, meminta Tuhan menjaga gadis kecil itu, menunjukkan betapa dalamnya perasaan dan harapannya untuk masa depan bersama Neona, meski Aa tahu bahwa jawaban atas semua pertanyaannya hanya Tuhan yang bisa memberikan. Cerita ini menyoroti betapa momen-momen kecil dalam hidup bisa memicu refleksi mendalam tentang cinta, kepercayaan, dan harapan.
__________________________________________
"Bruak!!" Gelas kopi yang ada dikursi tersenggol tubuh anak anak pulang belajar sekolah
"Loh ya matanya gak liat!!" bentak redhi pada anak anak yang tadi memecahkan gelas kaca dikursi...
"Siapa yang Mecahin ini.." tiba tiba Fuhul datang sambil marah marah karena kopi yang baru dibikinnya tumpah ,,bukan hanya tumpah,,tapi gelasnya juga ikut pecah...
"Itu tadi si Vardo yang mecahin" ujar ziko pada fuhul...
"Mana vardo..!!! Teriak fuhul yang masih mencari gelas lain untuk membuat kopi baru...
"Kenapa Mas,, tadi gak sengaja mecahin nya" verdo mencoba menjelaskan dengan nada yang memelas....
"Yaudah bersihin itu,,nanti bikinin kopi lagi" ujar fuhul pada vardo sambil menyodorkan gelas dan kopi...
"Apa sih kok pagi pagi udah rameh" Aa yang sedari tadi tidur tiba tiba terbangun dengar suara anak anak yang ramai,..
"Ini loh kopi ku dipecahin Vardo" ujar fuhul..
"Loh makanya hati hati ,,matanya dipake kalo jalan var.." Aa menasehati vardo sambil mulai membetulkan rambut panjangnya..
"Lah iya untung gelas yang pecah..coba kalo yang pecah itu kepercayaan..apa gak susah gantinya" kelakar Nj membuat Aa kembali flashback tentang Masa lalunya..yah Aa yang dulu begitu mempercayai seseorang sampai berani mengenalkan pada orang tuanya,,tiba tiba pada suatu moment melihat wanita kepercayaannya berjalan bersama laki laki lain tengah malam...wanita itu bukan kekasihnya, tapi Aa sudah menaruh kepercayaan karena hormat kepada keluarganya,,beberapa kali Aa menolak cintanya, beberapa kali juga Aa diyakinkan teman teman wanita itu bahwa Aa harus mau menerima cinta nya..
Bagi Aa ini bukan soal dia siapa,,,, tapi Aa hanya mencari seseorang yang mampu mengetuk hatinya, dan Aa menemukan seseorang itu..ya neona gadis kecil yang beberapa pekan lalu Aa ketemu ,,sudah meyakinkan Aa bahwa dialah pelabuhan terakhir untuk cintanya....
Mungkin kah Aa bisa memilikinya.?? Pertanyaan itu selalu muncul dalam benak Aa setiap Malam..
Sebahagia apa jika Aa bisa bersamanya..akankah kebahagiaan yang di impikannya dapat terwujud dengan neona gadis kecil itu...pertanyaan pertanyaan itu menjadi suatu teka teki yang Aa sendiri hanya mampu menyerahkan jawabannya kepada tuhan,, 
"Tuhan...titip gadis kecil itu untuk ku " kalimat yang selalu Aa selipkan dalam doa doanya..

(Neona) bukan aku

Cerita ini menggambarkan sebuah malam yang tidak biasa, penuh dengan ketegangan kecil dan kekecewaan mendalam yang dirasakan oleh narator. Malam yang biasanya tenang tiba-tiba berubah menjadi hiruk-pikuk ketika Vido berteriak-teriak mencari rokoknya yang hilang, sebuah kejadian yang hampir rutin terjadi. Teman-temannya, Ilman dan Nj, serta narator, semua membantah telah mengambil rokok Vido, menciptakan suasana yang sedikit kacau namun tetap akrab.
Namun, di balik kekacauan kecil itu, narator sedang merasakan kegelisahan yang lebih mendalam. Bukan teriakan Vido yang merusak kesyahduan malam ini, melainkan kenyataan pahit bahwa Neona, seseorang yang ia cintai diam-diam, ternyata sudah mencintai orang lain. Narator tidak bisa menerima kenyataan ini sepenuhnya, meskipun dia sadar bahwa Neona tidak pernah mencintainya.
Vido, yang akhirnya pergi ke toko untuk membeli rokok, memberikan sedikit hiburan dengan membelikan Aqua dingin yang diminta narator. Namun, meskipun tubuhnya merasa panas, narator tahu bahwa panas yang ia rasakan bukanlah karena cuaca, melainkan karena hatinya yang terbakar oleh cemburu dan kekecewaan. Dia teringat kembali bagaimana ia melihat Neona bersama kekasihnya, dan rasa cemburu itu membuatnya semakin tidak tenang.
Vido mencoba menawarkan telinga untuk mendengarkan cerita narator, namun narator memilih untuk menutup diri dan menikmati rasa sakitnya sendiri. Dia ingin merasakan setiap emosi yang berhubungan dengan Neona, meskipun itu menyakitkan. Dalam kesendirian malam itu, narator merenungkan kenyataan pahit bahwa bukan dia yang berada di sisi Neona, meskipun dia berharap bisa berada di posisi pria yang dicintainya.
Cerita ini menggambarkan pergulatan batin narator dengan perasaan cemburu dan penyesalan, serta keinginan untuk merasakan semua emosi yang berhubungan dengan cintanya yang tak terbalas. Malam yang panas dan penuh kegelisahan ini menggambarkan betapa kuatnya perasaan cinta dan bagaimana sulitnya menerima kenyataan ketika cinta itu bukan untuk nya.
_______________________________________
"Woy siapa yang ngambil rokok ku!!" vido tiba tiba teriak teriak dari dalam kamar,,ya vido teriak teriak karena hampir setiap hari rokoknya hilang,,
"Bukan aku vid" ilman menanggapi teriakan vido yang kini mulai marah marah gak jelas,,
"Aku ya nggak ngambil kok" Nj ikut menanggapi teriakan vido,,
"Bukan aku loh ya,,rokok ku gak itu" ujar ku pada vido,,
Suasana malam ini sedikit berbeda,,sedikit ramai oleh suara vido yang tidak berhenti berteriak,, malam yang biasanya syahdu kini tak syahdu lagi,,bukan karena teriakam vido,,tapi karena aku sadar bukan aku yang neona cintai,,neona sudah mencintai laki laki lain,, ah aku masih belum menerima kenyataan ini...
"Udah lah aku beli rokok dulu" vido dengan wajah melas nya mulai pergi ke toko depan untuk membeli rokok kesukaannya.
"Aku nitip yang dingin" ujar ku pada vido..
Entab hati ku yang panas atau memang cuacanya yang sedang tidak baik,, malam ini begitu membuat ku keringat dingin, mungkin karena kembali lagi aku melihat dia bersama sang kekasih jalan berdua,,entah kenapa aku begitu cemburu,,padahal bukan aku yang dia cintai,,bahkan aku saja belum berkenalan dengan dia,,
"Aa ini es nya" vido sambil menjulurkan Aqua dingin yang dia beli di toko depan
"Oke makasih vid,,gak tau eh kok malam ini rasanya panas banget" ujar ku pada vido,,
"Panas dari mana nya loh Aa" ucap vido yang kini sudah memakai jaket kesayangannya,,
"Gak tau nih vid,,apa emang aku yang lagi badmood ya,,kok panas gini hati dan tubuh ku" ujar ku pada vido
"Alah Aa...kenapa sini sini cerita" ucap vido sambil menikmati rokok batangan kesukaan dia..
"Nggak deh,, biar aku menikmati aja" ujar ku pada vido,, ya aku memang ingin menikmati semua rasa yang berhubungan dengan neona,,entah itu bahagia atau tidak,,tapi aku berusaha selalu ingin menikmati semuanya,,
"Yaudah deh aku tidur duluan" ucap vido yang mulai masuk ke dalam kamar,,
'Iya tidur duluan aja" ujar ku pada vido,,ah malam ini sepertinya aku tidak mampu mengejamkan mata ku,, hati ku masih tidak terima dengan story dia,, 
Ah andai aku yang ada diposisi lelaki itu,,pasti aku begitu bahagia..
Tapi kenyataannya bukan aku,,,

(Neona) semoga bukan senja

Cerita ini mengandung suasana harian yang sederhana namun penuh makna, menggambarkan persahabatan, perenungan, dan harapan akan cinta yang abadi. Vito yang baru selesai mandi tiba-tiba mengajak ngopi, sementara Redhi yang lebih serius mengingatkan untuk mengaji dulu sebelum menikmati senja. Dialog ini mencerminkan dinamika hubungan antar teman yang akrab, di mana saling bercanda dan mengingatkan adalah hal yang biasa.
Sang narator, yang tampaknya sedang merenung, mulai mengenang seorang wanita yang hadir dalam hidupnya seperti senja—indah namun singkat. Meskipun fisik bukanlah fokus utamanya, narator merasakan bahwa gadis kecil yang dia perhatikan melalui Instagram telah mengetuk hatinya dengan cara yang tidak pernah dialami sebelumnya. Harapan besar pun tumbuh, diiringi doa dan keinginan agar hubungan ini bisa bertahan selamanya, berbeda dari kehadiran senja yang singkat.
Pesan dari cerita ini adalah tentang pentingnya kebahagiaan yang ditemukan dalam hal-hal sederhana, persahabatan yang tulus, dan harapan akan cinta yang tak akan pudar. Narator berharap cinta ini akan bertahan seperti langit, bukan hanya seperti senja yang cepat berlalu.
_________________________________________
"Ayo ngopi senja Aa" ujar vito yang barusan selesai mandi, ya vito yang hari ini cuma tidur aja tiba tiba ngajak ngopi,,
"Ngopa ngopi aja terus,,,ngaji woy !!" redhi dengan nada tinggi nya mencoba menyadarkan vito yang sendari pagi tidur,,
"Lah ngaji ngopi rekreasi kan,," vito membela argumen yang dibantah redhi,,
"Ya kan ngaji dulu baru ngopi vit" redhi masih coba menasehati vito. 
"Udah udah ayo ngaji trus ngopi senja" ujar ku pada redhi dan vito yang sembari tadi masih terlibat adu argumen,,
Ngopi senja merupakan kegiatan penghilang penat yang biasa dilakukan anak anak setiap harinya,,ya entah hanya sekedar ngopi atau hanya minum es,,sudah cukup mampu untuk mengobati penat yang datang tiada hentinya,,bagaimana tidak penat,, diusia yang mana seharusnya menikmati hidup sebagai generasi muda jalan jalan,,pacaran dan sebagainya ,,mereka sama sekali tidak merasakannya,,
Ya begitupun aku,, aku bahkan usia sudah hampir berkepala 3 tapi masih berkutat dengan rasa sakit,,ketakutan akan bahagia yang tak selamanya jika mempunyai pasangan masih menghantui ku,,
Ah wanita yang dulu datang dalam hidup ku sama seperti senja,, dia hanya datang sesaat membawa keindahan,,indahnya tak terhingga tapi datangnya hanya sekejap mata,, 
"Ayo Aa.......berangkat ! Kok malah rebahan" ujar vito yang entah kapan datangnya tiba tiba sudah ada di samping ku dengan pakaian rapi dan tas kecil di tangannya,,,
"Iya sebentar,,aku masih stalking ini" ujar ku pada vito,,
"Stalking siapa Aa?" tanya vito pada ku yang juga mulai ikut rebahan sambil memgintip hp ku,,
"Cantik gak vit?" tanya ku pada vito,,,
"Ah b aja sih Aa.kalo buat Aa bukan seleranya lah ya" klakar vito diiringi tawa kecil nya yang sinis,,,
"Aku gak liat dia dari fisiknya,,tapi dia loh sekali liat aku udah ngerasa cocok" jawab ku pada vito meyakinkan kalo memang dia mendekati sempurna untuk kriteria yang selama ini di cari,,ya gadis kecil yang tiap hari aku perhatikan melalui instagramnya memang tidak cantik dibandingkan wanita wanita lain yang mendekati ku,, tapi gadis kecil itu mampu mengetuk hati ku yang selama ini tertidur ,,sekalinya aku liat,,sekalinya itu pula dia mampu mengetuk hati ku hingga terbangun..berharap gadis itu mampu menjadi langit yang selalu indah,,berharap gadis kecil itu tidak menjadi senja dan semoga bukan senja,,,
Aku harap kehadirannya abadi bersama hidup ku yang baru...
Aku titipkan salam dan doa ini pada Tuhan untuk gadis kecil itu,,
Tuhan jika memang dia adalah jalan bahagia ku,,persatukan aku dan jaga dia selalu untuk ku,,apapun yang terjadi,,

Selasa, 13 Agustus 2024

(Neona) jejak

Cerita ini mengandung suasana yang penuh dengan kenangan dan perasaan yang mendalam. Suara langkah kaki yang khas dari Ibu Wan menjadi pemicu ingatan tentang masa lalu yang kelam dan menyakitkan. Namun, kehadiran seorang gadis kecil dengan keanggunan dan kelembutannya memberikan harapan baru, seolah menjadi obat untuk luka yang telah lama menganga.
Gambaran suasana malam, langkah kaki yang bergema, dan percakapan ringan antara Manan dan Aa mempertegas suasana nostalgia dan rasa rindu yang dirasakan oleh tokoh utama. Gadis kecil itu membawa perasaan hangat dan kenyamanan, yang membuat masa lalu yang pahit perlahan mulai sembuh.
Semoga luka-luka masa lalu yang menyakitkan akhirnya bisa benar-benar hilang dengan kehadiran gadis kecil ini, memberikan ketenangan dan kebahagiaan yang selama ini diharapkan.
___________________________________
"Srek srek sreeek" suara itu selalu terdengar setiap kali ibu ibu itu lewat fi depan asrama ku,, ya...suara kaki ibu tetangga sebelah yang Khas,, semua pasti tau suara siapa,,suara ibu Wan,,
"Loh malam malam suaranya keluar" ucap manan yang baru saja selesai mandu,,
"Haha suaranya selalu khas" ucap Aa pada manan yang direspon dengan tawa kerasnya..
Ah jejak langkah itu kembali mengingatkan ku pada gadis kecil itu,,
Langkah kaki nya yang gemulai,,dengan suara khas rok nya,,.
Setiap langkah kaki nya menggetarkan hati ku,,setiap ucapannya membuat darah ku mengalir deras panas dan tak terurai bagai api yang enggan berhenti membakar sampah sampah masa lalu,,
Masa lalu yang begitu kotor,, masa lalu yang begitu menyakitkan,, kini perlahan mulai terobati oleh kehadirannya..
Gadis kecil itu datang membawa obat untuk sebagian luka ku saat ini,,
Harapan sembuh kini telah datang ,,
Semoga kehadirannya memberikan obat untuk luka ku yang sudah begitu lama tak kunjung sembuh...
Aih nyah lah luka ini dari hidup ku....

Senin, 12 Agustus 2024

(Neona) obat

Cerita ini menggambarkan suasana pagi yang kacau di asrama, di mana para penghuni asrama berusaha mempersiapkan diri untuk hari pertama sekolah. Redho, yang panik karena seragamnya hilang, dan Vio, yang kehilangan sepatu, memperlihatkan bagaimana kepanikan bisa menyebar di antara teman-teman sekamar. Sementara itu, Zeden, yang terbangun karena keributan, berusaha membantu, meskipun dirinya juga merasa bingung dengan situasi.
Di tengah semua kekacauan ini, muncul cerita lain yang lebih dalam dari Aa, yang ternyata sedang menghadapi kekecewaan pribadi. Aa merasa lemas bukan karena sakit fisik, tetapi karena patah hati setelah mengetahui bahwa gadis kecil yang ia sukai, Neona, sudah memiliki pasangan. Meskipun Aa berusaha untuk tegar, jelas ada rasa kecewa dan kesedihan yang mendalam.
Pesan moral dari cerita ini tampaknya adalah tentang bagaimana cinta dan harapan bisa menjadi sesuatu yang menyakitkan jika tidak dibalas, tetapi juga tentang pentingnya keteguhan hati dalam memperjuangkan apa yang membuat kita nyaman. Kadang, hidup tidak selalu berjalan sesuai dengan harapan, tetapi terus bertahan dan tidak menyerah adalah bagian dari perjalanan itu.
__________________________________________
"Mana sih pakaian ku" redho yang sembari tadi marah marah karena seragam sekolahnya hilang, ya redho hari ini pertama sekolah kelas 2 tingkat menengah,,
"Ituloh baju mu diatas lemari" ucap ku pada redho yang masih marah marah karena waktu sudah hampir pukul 07:00. Perjalanan ke sekolah dari asrama memang memerlukan waktu sekitar 5 menit kalo berkendara motor, jika telat yasudah tidak bisa masuk sekolah,,
"Eh mana ini sepatu ku!!" vio kini ikut teriak teriak mencari sepatu kiri nya yang hilang, 
" eh gak tau lagi ini sepatu, ini baju, abis ini apalagi yang ilang" suara Zeden yang kebangun gegara dengerin anak anak teriak teriak dari tadi..
"Udah jangan rameh ada Aa sakit loh" ucap Nj yang dari tadi masih asik menghisap rokok kreteknya di depan asrama,,
"Loh Aa sakit apa rek" zeden terbangun dan mulai mempertanyakan keberadaan Aa yang masih terkujur lemas di depan lemarinya,, 
"Aa sakit apa ??" ucap zeden menanyakan kondisi Aa yang masih memakai selimut,,
"Ah gak sakit apa apa kok, cuma lemes aja ini,," ucap Aa pada zeden yang masih melihat kondisi tubuh Aa,, 
"Kalo sakit tak belikan Makan Aa" ucap zeden menawarkan diri untuk membelikan makan,,
"Ah gak usah,, aku gak sakit fisik kok, aku cuma masih shock aja" ucap Aa yang semalam baru mengetahui bahwa Neona gadis kecil itu sudah mempunyai pasangan, ya gadia kecil itu baru saja membuat story di instagram dengan pacar yang kalo Aa bandingkan,, Aa masih menang segalanya,,tapi aku kalah start,,
"Siapa Aa yang bikin Aa sakit,,? Gak tau aja Aa ini siapa.!!!" ucap zeden sambil sedikit emosi,,
" nggak nggak,, bukan siapa siapa,,emang manusia itu jangan terlalu banyak berharap kepada yang bukan miliknya" ucap Aa pada zeden yang masih terlihat emosi,,,ya gadis kecil yang aku anggap sebagai obat ku,,, kini memudarkan harapan ku,,bagaimaba tidak, aku mengetahui bahwa dia sudah mempunyai pasangan mana mungkin mau dengan lelaki lain,, tapi cinta bukan tentang siapa yang datang duluan, tetapi siapa yang mampu bertahan lebih lama melawan ketidakpastian hubungan,,
Jangan pernah berhenti memperjuangkan seseorang yang membuat mu nyaman, 

Minggu, 11 Agustus 2024

(Neona) pintu lebar

Kisah ini menggambarkan pergolakan batin yang dalam, antara kenangan masa lalu dan keinginan untuk melangkah maju. Pintu yang sudah usang menjadi simbol dari hati yang sudah lama tertutup karena luka. Meskipun pintu itu memiliki sejarah, seperti halnya kenangan-kenangan masa lalu, ada saatnya kita perlu memperbarui yang sudah rusak agar bisa melangkah ke depan dengan lebih baik.

Dialog antara Aa dan Naba sangat menggambarkan dilema antara mempertahankan masa lalu dan berani membuka diri untuk masa depan. Naba yang secara ringan menyinggung soal status jomblo mungkin terasa seperti candaan, tetapi di balik itu ada pesan penting tentang perlunya move on dan membuka hati untuk kemungkinan baru.

Ketika Aa mengatakan bahwa "membuka hati sedikit demi sedikit" dan "berusaha menerima masa lalu," itu menunjukkan proses penyembuhan yang sedang berjalan. Meskipun proses itu mungkin lambat, yang penting adalah adanya niat dan usaha untuk tidak terjebak dalam luka lama. Seperti pintu yang perlu diganti agar tidak semakin usang, hati pun perlu diperbarui agar bisa menerima hal-hal baru yang lebih baik.
Pernyataan terakhir tentang tidak ingin kembali pada seseorang dari masa lalu menegaskan kekuatan untuk memilih jalan yang lebih baik bagi diri sendiri. Menerima masa lalu bukan berarti harus kembali ke masa itu, tetapi lebih pada mengambil pelajaran dan melangkah maju dengan lebih bijak.

_________________________________________
"Kreeeeeek" suara pintu kamar yang terasa begitu berat saat dibuka,,
"Gredeeeeg" kembali suara pintu terdengar seperti sudah usang,
"Aa ganti pintu ayok Aa" ujar naba yang sembari tadi bolak balik ngecek pintu kamar yang sudah hampir 6 tahun tidak diganti,,
"Ya sudah nanti habis acara kita ganti biar keliatan bagus" ucap ku pada naba,,
"Tapi ya Aa,,pintu ini tuh sejarah loh masa beneran di ganti" ujar naba yang mulai siap siap berangkat sekolah,,
"Ya sejarah tetap harus di ingat, tapi perbarui yang rusak juga penting" ucap ku pada naba,,
"Lah statuse Aa kapan nih di ganti,,,masa jomblo trus,," ucap naba sambil ketawa terbahak bahak
"Loh lah ngapain bahas bahas jomblo ini !!" ucap ku keras pada naba sambil kembali aku scroll Instagram, ya memang beberapa tahun ini aku takut untuk membuka pintu hati untuk wanita lain, bagaimana tidak takut,, aku pernah disakiti dengan puluhan pisau yang menyayat hati dan pikiran ku, aku ditinggalkan tanpa alasan yang pasti,,
"Ya membuka hati untuk wanita lain kan gak masalah,, move on lah Aa" ujar naba sambil membenarkan pakaian yang menggantung di atas pintu,,
"Ya ini loh udah sedikit sedikit membuka hati" ucap ku pada naba,,yah akhir akhir ini aku sudah mulai membuka pintu hati ku,, berusaha untuk menerima masa lalu,, berusaha untuk membuka pintu hati lebar lebar agar tak terlalu lama larut dalam ketakutan,,
Aku memang lama mengikhlaskan tentang mu, lebih lama dari kamu mengikhlaskan aku,, tapi aku takkan pernah mau kembali pada mu...

(Neona) Merindu

Kisah yang saya ceritakan ini terasa sangat emosional dan menggambarkan perasaan yang dalam tentang kerinduan pada seseorang yang belum dimiliki. Terkadang, perasaan seperti ini muncul begitu saja, bahkan tanpa alasan yang jelas, dan sulit untuk diabaikan. Teman-temanmu sepertinya mencoba mencairkan suasana dengan candaan, tapi kerinduan itu tetap ada di dalam hati.

Mungkin memang benar bahwa lagu-lagu galau bisa menjadi pelarian untuk mengekspresikan perasaan yang sulit diungkapkan. Semoga perasaan rindu itu bisa segera terjawab, atau setidaknya, saya bisa menemukan kedamaian di tengah-tengahnya. Jangan lupa untuk tetap membuka diri pada kemungkinan baru dan jangan terlalu terlarut dalam perasaan yang berat. Teruslah berusaha untuk menjaga semangat dan menikmati momen-momen kecil dalam hidup, seperti menikmati kopi panas di pagi hari bersama teman-teman.
________________________________________
"Loh Aa kok lagunya Galau banget" ujar wakhid sambil menyodorkan kopi yang masih kelihatan panas,
"Ah biasa pengen rilexs dengerin musik pagi pagi yang galau" ucap ku pada wakhid yang duduk persis disampingku sambil menyalakan rokok kreteknya,
"Kalo lagi galau tuh di Vc dong Aa ceweknya" ucap wakhid yang membuatku semakin bingung, yah betapa tidak bingung,,rindu ini bukan untuk seseorang yang memang milik ku, tapi seseorang yang masih aku harapkan kehadirannya dalam hidup ku, 
"Vc siapa wong gak punya pacar" ucap ku pada wakhid yang di sambut tawa anak anak yang dengerin obrolan kita,
"Aa ceweknya banyak loh khid" ucapan redhi yang tiba tiba muncul dari samping pintu, 
"Kalo gak percaya buka aja WA nya..cewek semua itu khid" redhi melanjutkan celatukannya seakan akan apa yang dia katakan itu benar..
"Ah kalo cewek mah banyak,,tapi yang jadi pacar gak ada" balas ku pada redhi yang sembari tadi senyum senyum sendiri,,
"Ya gimana mau jadi pacarnya,,orang gak diajak pacaran" ujar wakhid pada redhi yang sembari tadi gak lepas dari rokok kreteknya,,
"Ah kalian berdua ngomongin apa sih,,orang saya lagi menikmati lagu galau kok" ujar ku pada mereka berdua ,,ya memastikan bahwa ini hanya galau karena suasana pagi,,bukan galau karena merindukan seseorang,,
Semoga rindu ini tak lama,,..

Jumat, 09 Agustus 2024

(neona)story

Cerita ini menggambarkan perasaan seseorang yang tengah dilanda rindu dan kekaguman terhadap seseorang yang ia sukai. Meski hanya bisa melihat gadis yang ia sukai lewat Instagram, ia tetap merasa bahagia hanya dengan melihat story-nya. Ada juga teman-teman di sekitarnya, seperti Lintang yang merasa senasib dan Zeti yang selalu mencoba mengajak bermain PS untuk mengusir kebosanan.
Perasaan rindu yang begitu dalam itu terlihat dari bagaimana ia terus menerus memeriksa Instagram, berharap gadis kecil itu membuat story. Meski terlihat sederhana, kehadiran dan wajah gadis itu bisa membuatnya bahagia. Namun, di balik itu semua, ada harapan besar dalam hatinya agar suatu saat ia bisa memiliki gadis itu, hingga ia tak perlu lagi merasa cemas atau khawatir, karena kebahagiaannya akan selalu ada di dekatnya.
Cerita ini mencerminkan bagaimana rasa suka bisa begitu kuat hingga hal kecil seperti story Instagram bisa menjadi sumber kebahagiaan. Meski terasa sederhana, perasaan ini mengandung harapan dan keinginan yang mendalam.
_______________________________________
"Capeklah aku ini tiap hari bolak balik instagram" gumam ku dalam hati, sambil kembali lagi aku buka instagram seseorang hanya untuk memastikan bahwa dia sudah bikin story atau belum,,
"Ah tiap hari gak ada yang chat dasar nasib ya Aa" lintang sambil mematikan hpnya mengutarakan keluh kesah sebagai jomblo, hpnya selalu sepi notif pesan, 
"Lah aku juga sama loh" ucap ku pada lintang yang sembari tadi wajahnya lagi tidak sedap di lihat,, 
"Udah ayo main ps aja biar gak gabut" suara itu tiba tiba muncul dari belakang, ya sudah tidak asing dengan suaranya,,suara yang hampir setiap malam selalu rameh sendiri ngajak main ps, nama nya zeti, anak kota yang hoby setiap hari main ps ini mulai menggoda teman teman nya untuk ikut main juga,,
"Ah sebentar nunggu jam 12" ucap ku pada zeti sambil kembali aku buka instagram memastikan apa gadis kecil itu sudah bikin story,, 
"Ah gak ada" gumam ku dalam hati,, ya story yang selalu aku tunggu notif nya setiap saat, hanya untuk melihat wajahnya,, wajahnya yang lucu, gemesin,, membuat ku selalu ingin melihatnya setiap saat,, andai saja aku bisa memilikinya, aku tidak perlu repot bolak balik instagram hanya untuk memastikan aku hari ini bisa melihay wajah gadis kecil itu,,
"Dah lah ayo kita ps an" ucap ku pada zeti dan lintang,,, 
Tuhan sampaikan rindu ku padanya,,hanya sekedar story saja aku sudah bahagia,, cukup story saja aku bisa bahagia,,
Andai aku bisa memilikinya,, aku buat story wajah dia sebagai tanda syukur dan takjub atas segala ciptaan mu yang sebegitu indahnya

Kamis, 08 Agustus 2024

Neona (2) kenapa jadi Mimpi

"Hallo Mas" dengan senyum manisnya menyapa ku halus dan sopan
"Eh halo dek" aku dengan salting membalas sapaan gadis kecil itu
"Mas habis ini mau kemana" tanya gadis kecil.di depan ku sambil memegang kamera..
"Oh ini dek Mau Ngopi sama anak anak" balas pertanyaan gadis kecil di depan ku yang sembari tadi sepertinya ingin mengungkapkan sesuatu tapi takut.,,
"Eh ini mas saya mau konsultasi,,kapan yah bisa ngopi bareng" sambil senyum tipis dan sedikit takut memandangi ku,,
"Oh silahkan,,kapan mau nya nanti aku agendain" ucap ku yang masih tidak menyangka bahwa wanita yang sangat aku kagumi meminta waktu buat ngopi bersama,, siapa yang gak mau kalo diajak ngopi dengan wanita yang paling membuat mu bahagia.,,free kapan pun kalo dia mau,,
"Oh kalo besok bisa mas agak sore?" ujar gadis kecil yang sepertinya mulai tergesa gesa mau pulang karena sudah mau maghrib,,.
"Ah bisa dek,, nanti kabarin aja yah" dengan wajah sumringah dan hati bahagia aku menjawab pertanyaan gadis kecil di depan ku tanpa basa basi dan yakin kalo besok aku pasti bisa,,,
"Oke mas makasih" sambil pamit pulang gadis itu melambaikam tangan menandakan bahwa kita akan berpisah,,
"Oke dek hati hati ya" aku pun melambaikan tangan kepada gadis kecil yang sudah mulai keluar dari gedung tempat acara ,,
Ya sejak pagi aku menghadiri acara yang di buat oleh komunitas yang gadis kecil itu juga ikut dalam kepengurusannya,,
"Aa minta uang sangu sekolah" suara Elhim membuat ku terbangun ,,
"Ah anjir ini cuma mimpi" gumam ku dalam hati ,, 
"Ah kenapa mimpi,,kenapa tidak nyata" aku kembali bergumam sambil masih tidak percaya bahwa itu hanya mimpi...
"Ah kenapa mimpi....'' 

Rabu, 07 Agustus 2024

Neona (2) Dalam doa ku

Dalam setiap doaku ada namamu,,
Betapa berharapnya diriku,,sampai sekaan akan memaksa tuhan untuk menyatukan aku dengan gadis kecil itu,, 
"Ping" Ya suara itu aku faham notif apa,, aku langsung bergegas membuka Hp,, aku cek instagram ,, ah gadis kecil itu ngefollback instagram ku ,, 
Campu aduk perasaan ku,, antara terharu dan takut,, 
Terharu karena tuhan memberikan jalan agar aku bisa menarik perhatian gadis kecil itu,, 
"He Aa ayo keluar nyari thrift,, sekalian nyari yang bening bening" ujar aril sambil menghitung uang di dompetnya,,
"He ayo Gas lah,, sekalian jalan jalan" ah padahal dalam hati ingin sekali tidak sengaja bertemu gadis kecil itu dijalan,, ya jalan ke thrift sama dengan jalan menuju pondok gadis kecil itu,,
"Sebentar aku sholat dulu" ucap ku sambil bersiap bersiap sholat maghrib,, ya kebiasaan ku mengirim alfatihah untuk orang tua, kaken nenek,, dan guru guru,kinu aku tambahi untuk gadis kecil itu supaya dia juga mau menerima ku,, 
"Ya tuhan jika memang dia kebahagiaan ku, dekatkanlah,, jika tidak maja jagalah dia sampe aku siap dengan segalanya" ya doa yang selu aku titipkan untuk bertarung dilangit dengan doa doa orang lain yang mencintai gadis kecil itu,,,
"Eeh doanya khusuk banget,," ujar aril ,, 
"Biasalah kalo ada hajat doanya di lama lamain..biar segera di ijabah,,
Ya doa yang memaksa untuk selalu memilikinya tanpa mau tau ada siapa di hatinya,,
Aku faham yang membolak balikan hati adalah tuhan,, maka aku titipkan doa ini supaya tuhan membolak balikan hati gadia kecil itu,,
"Tuhan pertemukan dan satukan aku dengannya" ..

Selasa, 06 Agustus 2024

Neona (2) III

"Tumben bener bahagia banget, biasanya habis kuliah wajah udah gak karuan capeknya" Vio sambil memasak ikan memandangi ku yang baru turun dari motor sambil tersenyum bahagia,,
"Ah biasanya juga bahagia terus" ucap ku pada vio sambil melepas sepatu yang sendari pagi aku pake, 
"Ah mana mungkin,, wong biasanya juga kusam kusut kayak tisu" ujar vio yang bener bener memperhatikan wajah ku, ya aku malam ini begitu bahagia karena Neona bikin story di instagram,, betapa bahagianya diri ku bisa melihat gadis kecil yang sangat aku kagumi, 
"Vio bikinkan kopi dong,,belum ngopi nih dari pagi" ucap ku sambil memberikan gelas pada vio,, vio yang sembari tadi fokus masak ikan hasil mancing NJ,,
"Sebentar ta Aa, aku masih masak ini loh" ujar vio pada ku yang kayaknya agak kesel disuruh bikin kopi, Aa merupakan panggilan ku di tempat asrama legend, aku merupakan keturunan indo-malaya, aku dilahirkan di johor dan di besarkan di indramayu, wajar bila mereka memanggil ku Aa, Aa merupakan panggil kepada kakak laki laki ,,
"Ayolah..sebentar aja loh bikin kopi" aku sambil sedikit maksa kepada vio buat dibikin kopi,,
"Ha ini loh udah kopi nya" ujar vio sambil membawa kopi hitam, ah kopi hitam sepertinya malam ini menemani ku sambil melihat bintang dan bulan,, berharap ada wajah gadis kecil itu di atas sana,, gadis kecil yang begitu indah aku liat lusa itu,,

Senin, 05 Agustus 2024

Neona (2) II

Pagi itu terasa berbeda. "Ayo mas mas bangun," suara keamanan pondok membangunkan aku dari mimpi indah tentang Neona. Dalam mimpiku, dia tersenyum padaku sambil melambaikan tangan. 

"Ayo Aa makan," Redho mengajak makan sambil menyiapkan nampan untuk anak-anak. "Iya dho, maem o sek. Aku sek kenyang iki, maem mimpi mang bengi," jawabku sambil tersenyum. 

"Iki pasti sek bayangno mbak-mbak yang semalam dilamunin kan?" ujar Nj sambil membawa kopi. "Ah enggak kok, masih capek aja hari ini, semalam begadang," jawabku, meski dalam hati aku tahu, mimpiku tentang gadis kecil itu masih terbayang jelas.

"Aku loh Nj semalam mimpi gadis kecil itu. Duh, indah banget mimpinya, dia senyum sambil melambaikan tangan," ceritaku pada Nj, mencoba menjelaskan kebingunganku tentang bagaimana gadis itu bisa terbawa dalam mimpi. Gadis ingusan, yang namanya baru aku ketahui kemarin.

Berharap suatu saat bisa bersamanya walau hanya sepersekian menit, doa itu kupanjatkan sambil menunaikan sholat subuh yang sudah kelewat 3 jam. "Loh Aa sholat opo a?" tanya Redho yang sudah terbiasa melihatku sholat 'shubha' (subuh + dhuha). "Ah biasanya lah ya, sholat 2 rakaat berqunut dan tidak, sambil banyakin doa buat dia," jawabku sambil merapikan sajadah.

Aku langsung bergegas mandi. Hari ini ada jam kuliah yang nanggung kalau tidak berangkat lebih awal. Namun, mau bagaimana lagi, ini kewajiban. Wajahnya yang syahdu masih terbayang di benakku.

Minggu, 04 Agustus 2024

Neona (2) I

Wes mas tak tidur duluan" Nj pergi sambil nyelonong masuk ke kamar meninggalkan ku yang sejak tadi terdiam memikirkan seseorang yang tadi siang aku temui saat acara kampus itu,.. 
Betapa indahnya bulan malam ini melengkapi keindahan angan-angan ku tentang gadis kecil tadi siang,..ah andai aku bisa memilikinya pasti hidup ku bahagia" gumam ku dalam hati yang sampe pukul 00:23 aku masih belum bisa melepaskan bayang-bayangnya,,
Wes talah Mas ndak usah ngelamun ae.ngelamunin opo to ( udah lah Mas gak usah ngelamun. Ngelamunin apa sih)" ujar vio yang sepertinya dia juga ikut memandangi ku yang dari tadi hanya sebats tanpa ngapa ngapain,. Loh gak kok, aku gak ngelamun,, iki loh sek deloki bintang ambek bulan ( ah nggak kok, saya gak ngelamun,, ini loh lagi liat bintang sama bulan),, ya bintang dan bulan malam ini begitu membuat ku terpesona,, tapi gadis kecil tadi siang itu jauh lebih membuat ku terpesona,, dia bagai bulan dimalam ini,, indahnya ,,sinarnya mampu menerangi seluruh alam,, menjadikan kunang-kunang begitu bersinar indah,,
Aku ingin seperti kunang-kunang itu,, 

Sabtu, 03 Agustus 2024

Neona 2

Cerita ini menggambarkan momen santai di malam hari, dengan percakapan antara dua teman, Nj dan tokoh utama, yang terfokus pada kekaguman tokoh utama terhadap seorang gadis bernama Neona. Percakapan mereka mengalir dengan santai, diselingi dengan permintaan rokok dari Nj dan perhatian Nj terhadap apa yang dilakukan oleh tokoh utama dengan ponselnya. Tokoh utama terjebak dalam pikirannya tentang Neona, mencoba mencari tahu lebih banyak tentangnya, sambil berusaha menghindari keterlibatan langsung melalui bantuan eri..
Mas mas minta rokoknya ya" Ucap Nj yang sembari tadi duduk di kursi depan sambil menikmati malam yang kian syahdu dengan bintang bintang dan bulan yang menerangi malam "ya ambil aja gak papa, nanti sisain ya buat ke kamar mandi., "ucap ku pada Nj, aku sendiri malam ini memang sudah tidak ingin lepas dari Hp,  ya hp yang menjadi satu satunya jalan buat mencari tau tentang neona,. Ya neona gadis kecil yang begitu membuat ku terpesona,. Entah apa yang istimewa dari dia, sampai membuat ku begitu ingin tau tentang kehidupan dia,. "Ting"  suara itu menyadarkan ku dari indahnya siang tadi disaat aku memandang neona,. Suara Nada WA masuk dari eri "mas ini nomornya neona, apa perlu tak chattin mas ?"  ucap eri dalam pesannya,. "Ndak usah wes sungkan aku" ucap ku pada eri,. Ya sebenarnya mau aja aku di jomblangin eri dengan neona, tapi aku takut dia sudah mempunyai pasangan, mana mungkin gadis seperti dia tidak memiliki pasangan, dia gadis yang hampir memiliki semua atribut yang aku cari,. 
"Mas hayo liatin instagram siapa" ya NJ kembali menegur ku , aku yang sembari tadi hanya fokus melihat Hp, membuat NJ ingin tau apa yang sedang aku perbuat "gak Nj ini loh aku lagi liat cewek pas tadi pagi kok kayaknya mempesona banget buat aku"  ucap ku pada NJ yang diikuti tawa NJ yang begitu renyah,,. "Haha udah langsung gas aja Mas kalo suka," ucapan NJ membuat ku malu dan berhenti bermain hp, ya itu bisa menjadi salah satu cara aku sejenak istirahat dari memikirkan tentang gadis itu,,..

Jumat, 02 Agustus 2024

Neona III

Monggo Mas, kopinya," menghentikan sejenak pembicaraanku dengan Rezki. Rezki yang tadi kuberi informasi tentang gadis kecil yang membuatku tak ingin melepas pandangan darinya. "Anaknya dulu pernah kuantar pulang malam-malam habis acara, ya sepedaannya sendiri-sendiri," ucap Rezki, menceritakan profil gadis kecil yang akhirnya aku tahu bernama Neona. 

"Neona, Mas. Nama Instagramnya Neona, rumahnya masih daerah sini kok, dekat. Cuma dia di asrama Nafida," Rezki melanjutkan omongannya yang sempat terhenti karena baru saja anak-anak datang. Dalam hati aku berharap Neona juga ikut dalam acara Ngopi Santai, agar bisa melihat wajahnya dari dekat. Aku perhatikan satu per satu, ah dia tidak ikut, gumamku dalam hati. Padahal aku sangat berharap Neona ikut dalam acara ini.

"Loh, yang lain mana, kok sedikit?" basa-basi ku kepada anak-anak yang baru datang, sambil berharap mendapat jawaban kenapa Neona tidak ikut di acara ini.

"Itu, Mas. Ada yang izinnya cuma sampai sore, makanya nggak bisa ikut," ucap Elfina padaku sambil menikmati hidangan yang sudah disiapkan sedari tadi.

"Loh, yang nggak ikut siapa namanya, El?" Aku bertanya basa-basi hanya ingin tahu kalau memang Neona tidak ikut acara ini.

"Neona, Mas. Nggak bisa ikut," jawaban Elfina membuatku sedikit kecewa, karena harapanku melihat Neona dari dekat tidak berhasil.

"Mas, pamit duluan ya, sudah sore takut dicariin," satu per satu anak-anak mulai beranjak pergi dari tempat ngopi. Begitupun aku yang pergi sambil memendam rasa penasaranku tentang Neona.

Rabu, 31 Juli 2024

Neona II

Crak..suara itu menyadarkan ku dari pandangan kepadanya..
Ya suara bingkisan nasi yang dihidangkan kepada ku membuat fokus ku terbelah,, 
"Monggo mas maem dulu"  ucap anak anak yang sedari tadi membagikan makanan untuk para tamu,, kenyang " ucapku pada anak anak "yawes kenyang aku nyawang mbake sing megang kamera" ucapan itu sepontan keluar dari mulut ku. 
"Mas tak kenalno ta mas (mas tak kenalin ta Mas)" ucap anak cowok didepan ku, dalam hati berharap bisa bertegur sapa, sedikit melihat wajah anak kecil yang begitu membuat ku tertarik untuk bisa memilikinya,,tapi.. "Ayo balik Mas ganti ngopi" ucap alea pada ku. Ya alea yang sembari tadi sudah faham bahwa aku fokus melihat wajah anak kecil yang sembari tadi paling membuat ku tertarik, "ayo wes moleh (ayo udah pulang)" ucap ku pada alea,, sambil berdiri dan menghampiri semua anak anak,, aku coba mencarinya lagi,, dimana,, dimana gadis kecil itu,, batin ku dalam hati,, "Mas tak kenalno ta ambek arek e (Mas tak kenalin ta sama anaknya)" ucap iar,, "iya salamin aja dari aku ya ke anaknya" ucap ku pada iar,...
Njeees...suara motor satu persatu meninggalkan tempat acara,,.begitupun aku yang tubuhnya pergi dari acara tapi tidak dengan pikiran ku tentang gadis kecil yang aku liat tadi...

Neona

Neona..
Cekrek cekrek cekrek, suara seseorang yang sedang fokus mengabadikan moment lewat kamera cannon, mengalihkan fokus ku yang sedang bercengkrama dengan adek tingkatku, 
Aku coba menengok kebelakang, mencari siapa yang sedang mengabadikan moment ini, aku lihat seseorang dengan tubuh mungil dan wajah lucunya sedang membawa kamera dibelakang ku,, 
He rek iku sopo jenenge kok imut" tanya ku pada anak anak yang duduk melingkar didepan ku, Mas tak kenalno ta ambek arek iku " ucap salah satu anak yang berada di samping ku... Sontak semua mengiyakan iyawes kenalno kan lagi nyari pasangan " ucap salah satu wanita yang memang sudah dekat lama dengan ku,
Aku...aku mulai mencoba fokus melihat gerak geriknya..sedikit aku sempatkan mencuri pandangan untuk melihat wajah lucu orang yang membawa kamera itu,, ya dia begitu mengasikan aku liat, wajahnya lucu , style yang menggemaskan menjadi daya tarik sendiri untuk aku yang sudah lama tidak tertarik melihat lawan jenis..
Neona.. Aku mulai terpesona dengan mu,, tanpa kau sadari mata ku selalu tertuju mencari keberadaan dirimu,, 
Mas monggo acaranya mau dimulai,, bisa langsung kedepan" ya ucapan itu mengalihkan fokus mata ku yang selalu ingin mencari cari seseorang yang aku baru pertama melihatnya, hati ini sudah mengatakan "iya dia milik ku"..

Senin, 15 Mei 2023

So Bakso bakso

Terkadang juga sih..
Dimana berteman tidak harus melihat siapa kita siapa dia..
Berat menempatkan posisi di segala medan agar bisa sesuai dengan keadaan...
Siapa yang menerima kita sebenarnya tidak perlu risau dipikirkan.. 
Siapa yang kita terima sebagai teman seharusnya tidak menggunakan rumus matematika...
Rumus pertemanan seharusnya bisa kita buat sendiri sesuai karakter kita...
Tapi jangan sampe pertemanan merubah karakter anda...
Loh kok anda ?? Kan ini tulisan buat diri saya sendiri... 

Kamis, 11 Agustus 2022

Dek...

Dek...
Assalamuallaikum,,
Semoga engkau senantiasa dalam lindungan Allah SWT. Sementara aku tak pernah mendengar kabar dari mu sama sekali, bukan tak pernah mencari tau tentang keadaan mu, tapi engkau tak pernah mengizinkan ku untuk mengetahui tentang kehidupan mu,
Tapi dek...
Doa doa ku untuk mu insyaAllah takkan pernah berhenti, berdoa agar engkau selalu di berikan kebahagiaan oleh Allah, dipertemukan kembali dalam keadaan sama sama saling bahagia adalah doa ku yang selalu terselip di setiap malam nya,
Tapi dek...
Jika memang yang indah harus hilang, aku ikhlas dengan apa yang telah tuhan takdir kan untuk kita,,
Terakhir dek...
Semoga kita segera di pertemukan dalam keadaan bahagia untuk kembali bersama



Sukopuro 11 Agustus 2022.23:15 ,

Selasa, 05 Juli 2022

entah

“(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tentram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram.” (QS Ar-Ra’d: 28)
Ayat di atas tidak ada hubungan nya dengan apa yang di tulis...
 Beberapa melihat nya sebagai sesuatu yang menenangkan dalam hal mengingat diri kepada Allah, ketika hal yang biasanya menjadi sesuatu yang sangat menenangkan hati di kehidupan sehari hari dan berubah menjadi hal yang sangat menyakitkan , maka ayat ini sudah menjadi obat bagi setiap orang yang merasakan nya,.
Perlu di perjelas lagi bahwa ayat di atas tidak ada kaitan nya dengan apa yang aka  di tulis kali ini,.
Tetapi jika ada sesuatu yang bisa membuat ayat ini bersinkronisasi dengan apa yang di rasakan oleh kalian,. Maka berhak saja untuk mengatakan bahwa ayat ini memang ada kaitan nya dengan apa yang kalian baca ,.
Sungguh bila apa yang kita rasakan selama ini terlalu mendambakan mahluk tuhan yang sebenarnya hanya ilusi belaka sebagai seorang yang bisa membuat kita mendapatkan kebahagiaan dan kenyaman tanpa berpikir akan menyakiti kita,.
Percayalah itu hanya ilusi saja,,
Sesungguh nya setiap mahluk yang hidup pasti akan menyakiti satu sama lain, entah di sengaja atau tidak, entah yang di ketahui atau tidak di ketahui, entah merasakan atau tidak, tapi tetap menyakiti, walau hanya sekecil kuman,
Iya menyakiti, menyakiti tanpa pamit, menyakiti tanpa pamrih, menyakiti dengan sekuat hati menolak tapi tetap terasa menyakitkan ,.
Ah sudanlah tulisan ini hanya akan membuat saya semakin sakit..
Semakin tidak faham entah apa yang harus saya katakan , entah dengan apalagi saya harus.mengungkapkan ..
Sekian ..

Sabtu, 18 Juni 2022

ya bisa aja

Oh aku sudah mulai mengerti...
Kita tak sefrekuensi lagi ternyata...
Dulu yang menjadi hal bahagia..
Kita jadi hal yang tabu di katakan 
...
Apa kita tetap bertahan dengan keadaan..
Hanya ada dua pilihan terbaik..
Bertahan dengan memperbaiki diri..
Atau pergi untuk menjaga diri..
...
Aku akan memilih untuk pergi..
Menjaga diri ku dari perubahaan mu
Agar aku tetap menjadi baik bagi mu
Dan kamu tetap baik di hadapan ku
...
Yah pergi untuk menjada diri lebih baik
Dari pada bertahan dengan merubah diri
Ingat ultramen berubah jika ada masalah
Begitupun dengan kita kan ??...

Jumat, 10 Juni 2022

Bukan, mungkin, andai saja anugerah

Kelak doa ku tak ada lagi nama mu
Bukan berarti sudah tidak peduli
Tapi nama mu dalam doa ku
Tak ingin menyalahi takdir tuhan
Bukan...
Aku mendoakan mu karena aku mampu
Yah aku begitu mampu
Melihat mu bahagia dengan orang lain
Karena itu adalah takdir tuhan
Mungkin...
Dalam setiap bait nama mu di doa ku
Hanya selalu berharap bersama mu
Bukan kah itu menyalahi takdir tuhan
Karena kamu sudah menjadi milik orang
Andai saja...
Keberanian ku mencintai mu adalah ujian
Di setiap waktu ku bersama mu mungkin
Aku telah jauh dengan pencipta ku
Dan kamu telah jauh dari pencipta mu
Oh anugerah 
Bukan kah bila sudah terjadi harus ikhlas
Mungkin kah kamu bahagia tanpa ku
Andai saja masih ada kesempatan 
Anugerah tuhan paling baik adalah kamu

Senin, 06 Juni 2022

kosong

Ah kursi ini kini tak berpenghuni lagi !
Dia tak mungkin kembali bersama ku, kini dia telah menetap bersama yang lain, bukan karena keinginan nya, bukan karena cinta , bukan karena dia nyaman, tapi karena orang tua yang memaksa nya untuk menetap dengan orang lain.
 Ah kursi ini begitu bersejarah !! 
Pertama bertatap muka dengan mu disini, pertama berbicara langsung bersama mu disini.. Iya kursi ini pernah kau duduki untuk merajut rasa dengan ku.. Bersama mengarungi keras nya dunia yang entah sampai kapan tidak bersahabat dengan mu..
 Kini kursi telah kembali kosong tanpa diri mu, kini kursi telah kembali hampa tanpa cerita tentang mu..
Kursi ini kembali tak berpenghuni..
Kursi ini telah menjadi saksi sejarah bahwa kau pernah ada dalam hidup ku..
Kosong..sudah kosong sudah kursi ini beserta hati yang telah kau huni beberapa tahun ini..
Hati ini kembali kosong tanpa dirimu..
Kursi ini kembali kosong tanpa dirimu
Tapi kursi ini tidak akan pernah kosong oleh sejarah mu bersama ku..
Kelak nanti di saat kau kembali..
Kau takkan menemukan ku lagi dan aku takkan pernah menemukan mu lagi..
Tuhan..
Aku titipkan kursi ini bersama kenangan yang tak pernah usang kepada mu..
Tugas ku hanya menjaga dan menyayangi sepenuh hati..
Kini tugas yang engkau berikan telah selesai sudah ..
Aku tak berhak menjaga dan menyayangi nya lagi...
Karena itu bukan tugas ku lagi..
Tapi tuhan...izin kan aku... Berdoa setiap malam untuk kebahagiaan nya ..
Izin kan aku menyebut nama nya sebelum alfatihah ku ..
Tuhan izin kan lah aku.....


Kisah dari kursi yang nyata
6 juni 2022

Kamis, 02 Juni 2022

Untuk yang telah berjuang bersama

 28 Mei 2022. 

Terima kasih telah menjadi orang yang selalu ada di kehidupan saya hingga hari itu,iya hari itu.... Hari dimana akan menjadi saksi bisu dan pelengkap bumbu perjuangan ku untuk gelar S1, aku kira hanya prank, ternyata ini nyata...

Hey kamu sadar ini nyata bukan mimpi !

Aku memukul beberapa kali wajah ku setelah melihat pesan masuk di Whatssap ku, Ah gila seperti tersambar petir di siang bolong yang begitu cerah, tak pernah menyangka kabar ini bukan mimpi ! Kabar ini nyata ! Aku mendadak diam untuk berpikir tenang dengan apa yang aku rasakan saat ini, 

Crak !!! Satu buah gelas aku lempar untuk melampiaskan Perasaan ku yang begitu hancur, iya hancur.. Hancur sehancur hancurnya perasaan ku saat itu, tidak ada kata kata yang bisa di ungkapkan, hanya air mata yang tanpa aku minta keluar dengan sendiri nya, ini gak mungkin !!! ...

Aku sudah bersama nya lebih dari 1 tahun tanpa pernah sedikit pun bertengkar, kita selalu bahagia dengan pemikiran yang sama dengan ego yang selalu padu tanpa ada crash sedikit pun.

Ini gila !!! Ini tidak mungkin !! Hanya ada ini di dalam pikiran ku.

Ya pikiran yang sudah penuh dengan tugas akhir kampus, di tambah dengan tugas lembaga yang semakin hari semakin di kejar deadline,... 

Tubuh tak mampu bergerak, tubuh tak mampu menstabilkan dirinya, iya tubuh ini sudah begitu sangat lelah dengan perjuangan dan akhirnya tubuh ini menyerah dengan sebuah perasaan yang entah mengapa aku sendiri tak mampu mengartikan,..

Kreek !!! Ibu aldan membuka pintu kamar.

Kamu udah makan "tanya ibu aldan"

Lagi males buk nanti aja "pinta nya"

Kamu udah gak makan 2 hari ini loh nak "ujar ibu nya"

Iya buk nanti aku makan kok "pinta aldan"

Gak bisa harus sekarang,! Nanti sakit belajar mu keganggu !!"ujar ibu nya"

Brak ! Aldan menutup buku kecil yang sejak tadi ia tulis tentang perasaan nya.

Yah namanya aldan mahasiswa akhir di suatu kampus swasta di jawa timur, aldan begitu sangat berprestasi di bidang organisasi maupun akademik, dengan popularitas dan full atribut di dalam dirinya wanita mana yang gak tertarik !! ..

Tapi sayang akhir akhir ini hidup nya jadi tidak beraturan hanya karena satu wanita yang sangat ia cintai, cinta nya bertepuk sebelah tangan setelah pacar nya di jodohkan dengan orang lain oleh ayah nya.

Suram itulah keadaan aldan saat ini, tak ada lagi raut bahagia di wajah nya, jokes yang selalu membuat orang di sekeliling nya tertawa pun sudah beberapa hari ini tak terdengar lagi, mulut nya tak lagi mampu berkata kata, perasaan nya sudah bercampur aduk tak karuan dengan apa yang ia alami saat ini.

Yah ayla wanita yang sudah menemani dia selama lebih dari 1 tahun kini resmi berpisah dengan aldan untuk selama lamanya, orang tua nya menjodohkan dia dengan lelaki lain, lelaki yang sama sekali ayla tidak mengenalnya, nasi sudah menjadi bubur, keputusan orang tua ayla sudah tidak bisa di rubah lagi sedikit pun, ayla tidak bisa berbuat apa apa lagi, beberapa kali memberontak dengan keputusan orang tua nya, sudah beberapa kali mencoba negosiasi dengan orang tua nya pun tetap saja tidak bisa merubah keputusan orang tua nya, kini hanya ada tangis dan perasaan hancur yang ayla rasakan, keputusan orang tua nya ssngat mendadak dan menghancurkan impian nya untuk hidup bersama aldan hingga akhir hayat... 

Kini ayla menutup diri di dalam kamar meratapi kehidupan nya yang sebentar lagi akan menjadi milik orang yang sama sekali tidak ia cintai, lelaki yang bukan pilihan nya tapi ia harus tetap menerima...

Kisah penulis.

3 juni 2022 


Hal 13

Kemana harus melangkah.. Kemana harus bercerita.. Begitu lelahnya memendam.. Begitu lelahnya menahan.. Neona.. Dulu aku selalu bercerita kep...