Senin, 06 Juni 2022

kosong

Ah kursi ini kini tak berpenghuni lagi !
Dia tak mungkin kembali bersama ku, kini dia telah menetap bersama yang lain, bukan karena keinginan nya, bukan karena cinta , bukan karena dia nyaman, tapi karena orang tua yang memaksa nya untuk menetap dengan orang lain.
 Ah kursi ini begitu bersejarah !! 
Pertama bertatap muka dengan mu disini, pertama berbicara langsung bersama mu disini.. Iya kursi ini pernah kau duduki untuk merajut rasa dengan ku.. Bersama mengarungi keras nya dunia yang entah sampai kapan tidak bersahabat dengan mu..
 Kini kursi telah kembali kosong tanpa diri mu, kini kursi telah kembali hampa tanpa cerita tentang mu..
Kursi ini kembali tak berpenghuni..
Kursi ini telah menjadi saksi sejarah bahwa kau pernah ada dalam hidup ku..
Kosong..sudah kosong sudah kursi ini beserta hati yang telah kau huni beberapa tahun ini..
Hati ini kembali kosong tanpa dirimu..
Kursi ini kembali kosong tanpa dirimu
Tapi kursi ini tidak akan pernah kosong oleh sejarah mu bersama ku..
Kelak nanti di saat kau kembali..
Kau takkan menemukan ku lagi dan aku takkan pernah menemukan mu lagi..
Tuhan..
Aku titipkan kursi ini bersama kenangan yang tak pernah usang kepada mu..
Tugas ku hanya menjaga dan menyayangi sepenuh hati..
Kini tugas yang engkau berikan telah selesai sudah ..
Aku tak berhak menjaga dan menyayangi nya lagi...
Karena itu bukan tugas ku lagi..
Tapi tuhan...izin kan aku... Berdoa setiap malam untuk kebahagiaan nya ..
Izin kan aku menyebut nama nya sebelum alfatihah ku ..
Tuhan izin kan lah aku.....


Kisah dari kursi yang nyata
6 juni 2022

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Hal 13

Kemana harus melangkah.. Kemana harus bercerita.. Begitu lelahnya memendam.. Begitu lelahnya menahan.. Neona.. Dulu aku selalu bercerita kep...