Selasa, 05 Juli 2022

entah

“(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tentram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram.” (QS Ar-Ra’d: 28)
Ayat di atas tidak ada hubungan nya dengan apa yang di tulis...
 Beberapa melihat nya sebagai sesuatu yang menenangkan dalam hal mengingat diri kepada Allah, ketika hal yang biasanya menjadi sesuatu yang sangat menenangkan hati di kehidupan sehari hari dan berubah menjadi hal yang sangat menyakitkan , maka ayat ini sudah menjadi obat bagi setiap orang yang merasakan nya,.
Perlu di perjelas lagi bahwa ayat di atas tidak ada kaitan nya dengan apa yang aka  di tulis kali ini,.
Tetapi jika ada sesuatu yang bisa membuat ayat ini bersinkronisasi dengan apa yang di rasakan oleh kalian,. Maka berhak saja untuk mengatakan bahwa ayat ini memang ada kaitan nya dengan apa yang kalian baca ,.
Sungguh bila apa yang kita rasakan selama ini terlalu mendambakan mahluk tuhan yang sebenarnya hanya ilusi belaka sebagai seorang yang bisa membuat kita mendapatkan kebahagiaan dan kenyaman tanpa berpikir akan menyakiti kita,.
Percayalah itu hanya ilusi saja,,
Sesungguh nya setiap mahluk yang hidup pasti akan menyakiti satu sama lain, entah di sengaja atau tidak, entah yang di ketahui atau tidak di ketahui, entah merasakan atau tidak, tapi tetap menyakiti, walau hanya sekecil kuman,
Iya menyakiti, menyakiti tanpa pamit, menyakiti tanpa pamrih, menyakiti dengan sekuat hati menolak tapi tetap terasa menyakitkan ,.
Ah sudanlah tulisan ini hanya akan membuat saya semakin sakit..
Semakin tidak faham entah apa yang harus saya katakan , entah dengan apalagi saya harus.mengungkapkan ..
Sekian ..

Sabtu, 18 Juni 2022

ya bisa aja

Oh aku sudah mulai mengerti...
Kita tak sefrekuensi lagi ternyata...
Dulu yang menjadi hal bahagia..
Kita jadi hal yang tabu di katakan 
...
Apa kita tetap bertahan dengan keadaan..
Hanya ada dua pilihan terbaik..
Bertahan dengan memperbaiki diri..
Atau pergi untuk menjaga diri..
...
Aku akan memilih untuk pergi..
Menjaga diri ku dari perubahaan mu
Agar aku tetap menjadi baik bagi mu
Dan kamu tetap baik di hadapan ku
...
Yah pergi untuk menjada diri lebih baik
Dari pada bertahan dengan merubah diri
Ingat ultramen berubah jika ada masalah
Begitupun dengan kita kan ??...

Jumat, 10 Juni 2022

Bukan, mungkin, andai saja anugerah

Kelak doa ku tak ada lagi nama mu
Bukan berarti sudah tidak peduli
Tapi nama mu dalam doa ku
Tak ingin menyalahi takdir tuhan
Bukan...
Aku mendoakan mu karena aku mampu
Yah aku begitu mampu
Melihat mu bahagia dengan orang lain
Karena itu adalah takdir tuhan
Mungkin...
Dalam setiap bait nama mu di doa ku
Hanya selalu berharap bersama mu
Bukan kah itu menyalahi takdir tuhan
Karena kamu sudah menjadi milik orang
Andai saja...
Keberanian ku mencintai mu adalah ujian
Di setiap waktu ku bersama mu mungkin
Aku telah jauh dengan pencipta ku
Dan kamu telah jauh dari pencipta mu
Oh anugerah 
Bukan kah bila sudah terjadi harus ikhlas
Mungkin kah kamu bahagia tanpa ku
Andai saja masih ada kesempatan 
Anugerah tuhan paling baik adalah kamu

Senin, 06 Juni 2022

kosong

Ah kursi ini kini tak berpenghuni lagi !
Dia tak mungkin kembali bersama ku, kini dia telah menetap bersama yang lain, bukan karena keinginan nya, bukan karena cinta , bukan karena dia nyaman, tapi karena orang tua yang memaksa nya untuk menetap dengan orang lain.
 Ah kursi ini begitu bersejarah !! 
Pertama bertatap muka dengan mu disini, pertama berbicara langsung bersama mu disini.. Iya kursi ini pernah kau duduki untuk merajut rasa dengan ku.. Bersama mengarungi keras nya dunia yang entah sampai kapan tidak bersahabat dengan mu..
 Kini kursi telah kembali kosong tanpa diri mu, kini kursi telah kembali hampa tanpa cerita tentang mu..
Kursi ini kembali tak berpenghuni..
Kursi ini telah menjadi saksi sejarah bahwa kau pernah ada dalam hidup ku..
Kosong..sudah kosong sudah kursi ini beserta hati yang telah kau huni beberapa tahun ini..
Hati ini kembali kosong tanpa dirimu..
Kursi ini kembali kosong tanpa dirimu
Tapi kursi ini tidak akan pernah kosong oleh sejarah mu bersama ku..
Kelak nanti di saat kau kembali..
Kau takkan menemukan ku lagi dan aku takkan pernah menemukan mu lagi..
Tuhan..
Aku titipkan kursi ini bersama kenangan yang tak pernah usang kepada mu..
Tugas ku hanya menjaga dan menyayangi sepenuh hati..
Kini tugas yang engkau berikan telah selesai sudah ..
Aku tak berhak menjaga dan menyayangi nya lagi...
Karena itu bukan tugas ku lagi..
Tapi tuhan...izin kan aku... Berdoa setiap malam untuk kebahagiaan nya ..
Izin kan aku menyebut nama nya sebelum alfatihah ku ..
Tuhan izin kan lah aku.....


Kisah dari kursi yang nyata
6 juni 2022

Kamis, 02 Juni 2022

Untuk yang telah berjuang bersama

 28 Mei 2022. 

Terima kasih telah menjadi orang yang selalu ada di kehidupan saya hingga hari itu,iya hari itu.... Hari dimana akan menjadi saksi bisu dan pelengkap bumbu perjuangan ku untuk gelar S1, aku kira hanya prank, ternyata ini nyata...

Hey kamu sadar ini nyata bukan mimpi !

Aku memukul beberapa kali wajah ku setelah melihat pesan masuk di Whatssap ku, Ah gila seperti tersambar petir di siang bolong yang begitu cerah, tak pernah menyangka kabar ini bukan mimpi ! Kabar ini nyata ! Aku mendadak diam untuk berpikir tenang dengan apa yang aku rasakan saat ini, 

Crak !!! Satu buah gelas aku lempar untuk melampiaskan Perasaan ku yang begitu hancur, iya hancur.. Hancur sehancur hancurnya perasaan ku saat itu, tidak ada kata kata yang bisa di ungkapkan, hanya air mata yang tanpa aku minta keluar dengan sendiri nya, ini gak mungkin !!! ...

Aku sudah bersama nya lebih dari 1 tahun tanpa pernah sedikit pun bertengkar, kita selalu bahagia dengan pemikiran yang sama dengan ego yang selalu padu tanpa ada crash sedikit pun.

Ini gila !!! Ini tidak mungkin !! Hanya ada ini di dalam pikiran ku.

Ya pikiran yang sudah penuh dengan tugas akhir kampus, di tambah dengan tugas lembaga yang semakin hari semakin di kejar deadline,... 

Tubuh tak mampu bergerak, tubuh tak mampu menstabilkan dirinya, iya tubuh ini sudah begitu sangat lelah dengan perjuangan dan akhirnya tubuh ini menyerah dengan sebuah perasaan yang entah mengapa aku sendiri tak mampu mengartikan,..

Kreek !!! Ibu aldan membuka pintu kamar.

Kamu udah makan "tanya ibu aldan"

Lagi males buk nanti aja "pinta nya"

Kamu udah gak makan 2 hari ini loh nak "ujar ibu nya"

Iya buk nanti aku makan kok "pinta aldan"

Gak bisa harus sekarang,! Nanti sakit belajar mu keganggu !!"ujar ibu nya"

Brak ! Aldan menutup buku kecil yang sejak tadi ia tulis tentang perasaan nya.

Yah namanya aldan mahasiswa akhir di suatu kampus swasta di jawa timur, aldan begitu sangat berprestasi di bidang organisasi maupun akademik, dengan popularitas dan full atribut di dalam dirinya wanita mana yang gak tertarik !! ..

Tapi sayang akhir akhir ini hidup nya jadi tidak beraturan hanya karena satu wanita yang sangat ia cintai, cinta nya bertepuk sebelah tangan setelah pacar nya di jodohkan dengan orang lain oleh ayah nya.

Suram itulah keadaan aldan saat ini, tak ada lagi raut bahagia di wajah nya, jokes yang selalu membuat orang di sekeliling nya tertawa pun sudah beberapa hari ini tak terdengar lagi, mulut nya tak lagi mampu berkata kata, perasaan nya sudah bercampur aduk tak karuan dengan apa yang ia alami saat ini.

Yah ayla wanita yang sudah menemani dia selama lebih dari 1 tahun kini resmi berpisah dengan aldan untuk selama lamanya, orang tua nya menjodohkan dia dengan lelaki lain, lelaki yang sama sekali ayla tidak mengenalnya, nasi sudah menjadi bubur, keputusan orang tua ayla sudah tidak bisa di rubah lagi sedikit pun, ayla tidak bisa berbuat apa apa lagi, beberapa kali memberontak dengan keputusan orang tua nya, sudah beberapa kali mencoba negosiasi dengan orang tua nya pun tetap saja tidak bisa merubah keputusan orang tua nya, kini hanya ada tangis dan perasaan hancur yang ayla rasakan, keputusan orang tua nya ssngat mendadak dan menghancurkan impian nya untuk hidup bersama aldan hingga akhir hayat... 

Kini ayla menutup diri di dalam kamar meratapi kehidupan nya yang sebentar lagi akan menjadi milik orang yang sama sekali tidak ia cintai, lelaki yang bukan pilihan nya tapi ia harus tetap menerima...

Kisah penulis.

3 juni 2022 


Hal 13

Kemana harus melangkah.. Kemana harus bercerita.. Begitu lelahnya memendam.. Begitu lelahnya menahan.. Neona.. Dulu aku selalu bercerita kep...