Rabu, 30 Oktober 2024

Hal 11

Neona..

Aku memang terlihat baik-baik saja tanpa mu, seperti air yang mulai tenang.
Tapi apakah engkau tau neona, seberapa hancur aku saat iki ? Hidup ku dipenuhi kerinduan, tapi apalah daya neona, untuk sekedar bertegur sapa saja, aku malu, aku takut mengganggu..

Malu yang begitu besar, karena aku gagal menjadi lelaki yang menepati ucapannya, aku merindu mu, tapi aku tak bisa berbuat apa-apa.

Hal 10

Neona..

Angin berhembus begitu lembut, tapi tak membuat ku berdamai dengan diri sendiri.
Penyesalan ku selalu sama neona.
Tak mampu membuat mu bahagia..

Ah jikalau itu tak terjadi kepadaku..
Mungkin semua akan indah sampai saat ini, bahkan sampai kapanpun.
Tidak ada kata lets see, apakah bener akan memberikannya kepada ku.

Sedikit tapi begitu menyakitkan bagiku.
Bukan salah mu neona. Ini semua salah ku neona, iya salah ku.
Aku yang begitu rapuh, sampai tak mampu menjaga apa yang ingin ku berikan padamu..

Selasa, 29 Oktober 2024

Hal 9

Neona...

Semoga engkau mendengar panggilan ku
Aku begitu merindukan dirimu
Aku begitu merindukan wajah lucu mu
Tapi rindu ini ternyata salah..

Neona...neona..
Banyak sekali yang ingin aku ceritakan kepada mu saat ini, tapi bagaimana caranya..? Neona bagaimana..
Aku terlanjur malu, sungkan padamu..

Aku malu karena tak mampu menepati semua ucapanku padamu..
Aku begitu sangat malu neona..
Sudah merusak hidupmu yang indah..

Tapi aku merindukan mu, andai aku tak seceroboh saat itu, mungkin aku sudah bisa melihat mu tersenyum karena ku.
Tapi sudahlah..sudah berlalu.

Neona sehat-sehat ya kamu..

Hal 8

Di setiap halnya aku rindu.
Tapi untuk saat ini aku malu, untuk memulai berbincang saja aku malu.
Dengan segala kerendahan hati, aku minta maaf jika tidak bisa menepati semua ucapan ku..

Tapi aku harus bagaimana neona..
Siapa yang menyalakan api terlebih dahulu
Walaupun engkau juga memadamkannya
Tapi apakah tidak berbekas..?

Menjadi luka, menjadi trauma hidup
Menyeret ku untuk mengakhiri hidup
Karena semangat hidup ku hanya tersisa kepadamu..
Tapi mengapa engkau tak mengerti...

Ah sudahlah..biarkan aku menderita selama-lamanya tanpa neona..

Senin, 28 Oktober 2024

Hal 7

Rasanya aku harus segera sembuh, walau harus menata ulang dari nol lagi, dari ekonomi mines banyak. 

Tapi untuk mu neona..
Akan aku perjuangkan sampai engkau benar-benar melihat langsung perjuangan ku saat ini.
Akan aku kembalikan semua apa yang telah hilang dari ku, tentang mu, tentang semua yang pernah ingin aku berikan untuk mu.

Semua yang aku ingin untuk mu, hilang, diberikan bukan kepada mu...
Aku bangga ? Aku kecewa ?!!!..
Percayalah meratapi apa yang terjadi, hanya akan membuat kita semakin lama, mengejar impian kita.

Impian ku saat ini, membelikan kembali semua yang kamu mau neona..
Impian ku, bisa kembali bersama mu..
Karena engkau adalah semangat terakhir ku untuk hidup !. Neona.!!

Sabtu, 26 Oktober 2024

Hal 6


Neona..
Betapa terkejutnya aku dengan semua yang kau pikirkan tentang ku.
Bahkan engkau saja tak mengerti keadaanku seperti apa.
Engkau bilang aku membuat mu trust issue..
Tapi engkau sendiri saja tak pernah mau tau tentang kondisi ku..

Neona..
Pernah disuatu moment aku mempersiapkan segalanya untuk melihat mu tersenyum atas pemberian ku..
Tapi jiwa ku lemah..ego ku kalah..

Betapa berat beban hidup yang aku jalani.
Betapa sakit penderitaan yang aku rasakan selama ini neona..
Hingga mengakhiri hidup lebih baik..

Neona..
Allah ternyata masih sayang padaku.
Diberikan kesehataan dan umur panjang.
Walaupun harapan ku melihatmu bahagia, atas pemberian ku tak tercapai..

Tapi neona..
Sekali lagi akan aku perjuangkan..
Untuk kembali melihat mu bahagia..
Entah harus bagaimana sakitnya.
Aku hanya ingin membuat mu bahagia.

Terima kasih neona..
Atas apa yang kau pikirkan tentang ku.
Tapi engkau tau kah neona..
Betapa aku kecewanya, disaat melihat barang yang ingin ku berikan kepada mu, sudah tak ada di tempat ku ...

Neona, Kecewa..kesel..dan malu aku rasakan disaat kondisi ku masih lemah..
Karena tak mampu membuat mu bahagia.
Karena tak mampu melihat mu tersenyum.

Maaf neona..

Hal 5



Selama engkau mencari pengalaman dan ilmu baru..
Selama itu pula setiap malam aku selalu excited menanti kamu, memberikan kabar setelah selesai dengan kegiatan mu dihari itu.
Berharap bisa menjadi teman cerita mu, obat lelah mu. Ah sampai akhirnya aku sadar aku bukan yang aku pikirkan dihidup mu, ternyata bukan aku,.iya bukan aku..aku hanya pelengkap nomor seribu...

Selasa, 22 Oktober 2024

Hal 4…


"Asing bukanlah pilihan, tapi jika tak menjadi asing yang ada hanya permusuhan" 

Asing tak membuat harapan hilang,
Selagi kita berani kembali datang dengan keadaan yang baik baik saja

"Jika tidak dengan asing bisa lebih baik, aku takkan mau menjadi seperti saat ini"

Asing bukan suatu pilihan, tapi jika tak asing harus saling merasa terluka, untuk apa selalu terlihat komunikasi baik baik saja

"Neona neona...secepat ini kita asing, apakah kita bisa menjadi baik kembali ?"

Ah jikapun nanti menjadi baik, aku hanya berharap semua berjalan baik selama-lamanya neona...

"Aku hanya bisa melihat mu dari jauh neona, tapi aku pastikan selalu bisa melukis dan menulis semua tentang mu"

Minggu, 13 Oktober 2024

Hal 3

Bahkan aku setiap malam tak tidur..
Hanya karena memikirkan mu..
Aku hanya ingin malam ku bersama mu..
Hanya ingin kamu selalu dalam malam ku

Ah mungkin engkau tak bakalan tau..
Bahwa setiap malam selalu memikirkan dirimu bagaimanapun itu..
Memikirkan mu adalah candu bagiku..

Neona neona...
Sampai kapan aku bisa memiliki mu..
Sampai aku benar benar hancurkah ?..
Atau sampai aku mati...

Hal 2

Untuk kali ini aku pasrahkan saja padamu
Aku mengikuti keinginan dirimu..
Engkau menginginkan kita baik baik saja..
Ah entah seperti apa baiknya..

Baiknya aku melepaskan mu kah..
Baiknya hidupmu tanpa ku kah..
Baiknya aku menjauhi mu kah..
Baiknya semua kau atur kah..

Tapi kamu tetap notif favoritku..
Notif yang selalu aku tunggu-tunggu..
Notif yang selalu membuat ku bahagia..
Tapi sayang itu dulu neona..

Kini ketakutan melanda ku..
Ketakutan menyakiti mu besar..
Ketakutan kehilangan mu besar..
Ketakutan itu merusak jiwa ku..

Masih kah aku kau beri kesempatan..
Kesempatan memiliki mu..
Kesempatan bersama mu..
Kesempatan itu mungkin hanya hayalan..

Aku ternyata yang salah menilai neona..
Aku sendiri yang terlalu lemah di depan neona gadis kecil ku...
Ah tapi ternyata itu dulu..

Sekarang terserah saja bagiku..
Engkau masih ingin bersama ku..
Aku persilahkan saja neona..
Jika tidakpun...aku rela neona..

bagaimana tuhan

Bila nanti kau bahagia tanpa ku, maka aku memaksa tuhan agar kau tak bisa bahagia selamanya tanpa ku. Kelak esok atau lusa, tuhan akan menggantikan posisi ku dengan dirimu, tidak ada yang salah dengan diriku untuk dirimu..engkau saja yang terlalu tidak nyaman dengan sifat ku, mungkin yang salah sifat ku padamu...

Aku yang terlalu berlebihan mencintai mu, aku yang terlalu memaksa diperhatikan mu tanpa memikirkan siapa diriku di dalam hidup mu neona...lantas aku tak sadarkah dengan posisi ku ?? Sadar kok !

Tapi neona...suatu saat yang selalu engkau katakan dengan karma juga akan menerpa diri mu..engkau yang mengatakan nanti juga kena karma nya
Lantas sadarkah dirimu dengan bom waktu..

Jujur karma seharusnya bukan untuk mu, mungkin untuk ku yang terlalu jahat kepada mu selama ini, aku yang selalu menuntut hal lebih kepada mu..
Aku yang selalu memaksa diperhatikan dirimu selama ini,, ternyata menjadi suatu kejahatan tersendiri bagi ku kepada mu..

Tapi aku merasa bisa menebus kesalahan ku..dengan melindungi mu dari semua yang menerpa mu,, 
aku yang menjadi tameng dengan puluhan Luka yang dalam demi diri mu..
Ah biarkan saja tuhan yang membalas..
Aku tak mau dianggap menghitung kebaikan jasa ku...
Biarkan dikenang sebagai pahala..
Dikenang sebagai penebus dosa..

Lantas lunas kah dosa ku...
Entahlah...hanya tuhan yang tau neona.

Sabtu, 12 Oktober 2024

Sudahi tidak !!

Sudahlah berhenti saja ...
Bukankah engkau tak mendapat apa yang engkau inginkan..
Mengapa engkau terus berjuang..

Berhentilah sejenak pecundang..
Kau sudah kalah semuanya..
Kau bahkan sudah begitu lelah..
Sudahi tidak !!! Atau mati tak berguna..

Sudahi tidak pecundang !!!
Dasar pecundang yang kalah dalam perang melawan kenyataan..
Nyata nya dia tidak mencintai mu..

Mengapa engkau masih bertahan
Jika terus terusan melukai mu
Apa hanya karena setangkai mawar
Engkau tetap mencintainya..
Pecundang tetaplah pecundang, mengapa berusaha untuk menjadi pahlawan?. Kalo sejatinya kamu hanyalah pecundang.
Mati dengan sendirinya tanpa meninggalkan jejak langkah baik..
Atau mati membusuk karena memperjuangkan setangkai mawar..

Sudahi tidak !!!
Atau terus berjuang melawan kenyataan.
He dasar keras kepala kau ini pecundang
Disuruh berhenti malah terus berjuang..

Apa istimewa neona....
Bukankah siapa saja bisa kau dapatkan selain neona !!
Sudahi tidak semua tentang neona !
Atau engkau akan seperti gambar dibawah ini wahai lelaki batu yang Malang !
Ini adalah gambar seorang lelaki muda yang depresi dan merasa cinta dan pengorbanan nya tidak dihargai oleh wanita yang disukainya,.dia hanya meminta waktu dan perhatiannya, bukan hatinya apalagi tubuh nya..

Rabu, 09 Oktober 2024

Terlanjur

Sedalam apa aku menyelami lautan ini
Hingga membuat ku tak mampu bernafas
Sedingin apa lautan samudra ini
Hingga membuat ku mulai membeku

Dingin yang mulai merasuk tulang ku
Kini perlahan mulai membuat ku lemah
Dingin yang begitu sangat terasa ini
Membuat ku seakan ingin menyerah

Tapi sudah terlanjur dalam sekali..
Apakah aku harus berhenti di tengah jalan
Rehat sejenak untuk mengembalikan kondisi tubuh ku yang semakin rapuh

Begitu besarnya harapan ku untuk mencapai tujuan ku selama ini..
Membuat diriku tak sadar kedalamannya
Kedalaman yang mampu menghancurkan tubuh ku tanpa menyisakan bekas sama sekali..

Entah aku yang lemah atau memang arusnya yang semakin berbahaya..
Tapi harapan ku untuk mendapatkan neona kini mulai ragu akan berhasil..

Bukan karena neona terlalu sempurna
Tapi tubuh ku tak mampu menahan sifat dingin nya..
Air laut tak pernah salah, kita saja yang terlalu berani menantang dalamnya samudra lautan..

Senin, 07 Oktober 2024

Tingkah nya

Kisah ini menyajikan perasaan campur aduk tentang cinta, ketidakpastian, dan harapan yang tak terucapkan. Tokoh utama yang sedang nongkrong bersama temannya, Abdu dan Raga, menjadi saksi cerita patah hati yang dialami Abdu. Meskipun Abdu memiliki penampilan menarik, kenyataannya dia tetap mengalami kekecewaan dalam hubungannya. 
Puncak cerita terjadi ketika Abdu curhat tentang pengorbanannya demi wanita yang tidak membalas cintanya dengan cara yang dia harapkan. Ungkapan "mencintai sendirian" menggambarkan rasa perih dan frustrasi yang dirasakan oleh Abdu. Di tengah cerita Abdu, tokoh utama sendiri mulai merenung tentang hubungannya dengan Neona—wanita yang dia cintai. Meskipun ada keraguan apakah cintanya akan terbalas, tokoh utama tetap yakin akan perasaannya terhadap Neona, karena sikap dan tingkah laku Neona yang membuatnya merasa nyaman dan bahagia.
Cerita ini menggambarkan dilema klasik tentang cinta yang bertepuk sebelah tangan dan harapan akan cinta yang sejati. Ada perasaan takut dan ragu, tetapi juga keyakinan bahwa cinta itu layak untuk diperjuangkan, meskipun hasilnya belum pasti.
_______________________________________


"Ah ini udah sejam lebih ngguin gak datang-datang kemana sih.." gumam ku pada raga yang sembari tadi juga mulai bosan ngguin abdu yang gak datang-datang..
"Lah iya Aa, sampe udah mau habis ini minumnya Hehe" jawab raga pada ku sambil tertawa kecil..
"Bentar deh tungguin sampe rokok habis, nanti kita pulang" aku coba mengajak raga untuk sebentar lagi menunggu abdu, abdu yang rencananya kita bertemu jam 3 sore di cafe yang biasa kita nongkrong, entah apa yang terjadi sama abdu, tidak seperti biasanya dia mengajak saya dan raga ngopi...ah mungkin masalah hati lagi..
"Lah itu datang Aa" ujar raga pada ku,,
"Dahlah pulang aja yuk" canda ku pada raga di depan abdu..
"Ah jangan gitulah Aa, maaf telat lama, tadi masih ngguin motor diservis" abdu memberikan penjelasan kenapa dirinya datang telat hampir 1 jam lamanya..
"Wkwk aman du, kenapa sini cerita, tumben banget ngajak ngopi" tanya ku pada abdu
"Ah gini loh Aa" abdu mulai menceritakan prihal asmaranya dengan anak asrama..
Ketampanan abdu bukan menjadi jaminan kalo dia sukai banyak wanita, buktinya dia juga bisa sakit hati oleh wanita. Dia juga beberapa kali ditolak cewek..
"Yasudah yang sabar" aku coba menenangkan abdu yang sedikit emosi, ya ceritanya begitu dalam, bagaimana dia berkorban banyak hal untuk wanita yang dia sukainya, merelakan banyak hal hanya sekedar membuat wanitanya bahagia, tapi sayangnya dia tidak mendapatkan apa yang dirasakan oleh wanitanya, ya...kebahagiaan yang abdu inginkan tidak didapatkan selama dia menjalin hubungan dengan wanita yang dia sukai..

"Memang resiko terbesar mencintai sendirian adalah kesakitan dan kekecewaan" 

"Jika engkau mencintai wanita, tapi wanita yang engkau cintai hanya mencintai diri sendiri, kembalilah ke tujuan mu hidup di dunia ini" 
Aku yang mendengarkan abdu bercerita mulai sedikit berpikir, apakah aku akan merasakan hal yang sama dengan abdu, hanya mencintai diri sendiri saja lebih baik..? Atau mencintai seseorang dengan sepenuh tenaga tapi tak terbalas ??..
Tapi keyakinan ku terhadap neona tidak sampai sejauh itu..aku yakin neona akan membalas cinta ku..tingkah neona yang begitu lucu dan menghibur dan sikapnya yang ramah membuat ku yakin, bahwa neona adalah pilihan terbaik ku..
Aku hanya ingin menikmati setiap detik tingkah gadis kecil itu, walau nanti aku tak terbalas cintanya oleh neona..
Neona...tingkah mu waktu itu membuatku selalu candu...


Kamis, 03 Oktober 2024

untuk gadis kecil ku

Sebelum matahari terbit, selama itu pula aku akan tetap mendoakan mu
Apabila matahari telah terbit, aku akan fokus memperbaiki hidup ku, agar pantas bersanding dengan mu.

Untuk gadis kecil ku, disaat malam tiba, nama mu akan aku sebut disetiap doaku.
Untuk gadis kecil ku yang jauh disana
Apabila matahari telah terbit, aku usahakan diri ini untuk pantas bersama mu hingga maut memisahkan kita

Untuk gadis kecil ku yang suatu saat paati aku miliki, aku berharap engkau tak menyakiti ku, entah tanpa sepengetahuan ku atau dengan sepengetahuan ku.

Untuk gadis kecil ku neona..
Doa ku kepada tuhan selalu sama
Beritahu aku keburukan mu dibelakang ku itu lebih baik, dari pada aku mengetahui dari orang lain..

Untuk gadis kecil ku neona..
Semoga engkau sesuai dengan ucapan ku dan sifat mu yang baik..

Hal 13

Kemana harus melangkah.. Kemana harus bercerita.. Begitu lelahnya memendam.. Begitu lelahnya menahan.. Neona.. Dulu aku selalu bercerita kep...